Pengertian Server Softswitch Fungsi dan Contoh Lengkap

Lovata Andrean

Jelaskan Pengertian Server Softswitch Serta Fungsi dan Contohnya

Rancakmedia.com – Di sini kami akan menulis sedikit pengalaman tentang pengertian server softswitch, sistem komunikasi secara mandiri dan dikelola secara lokal. Yuk simak artikel dibawah ini.

Saat ini sudah banyak aplikasi yang menyediakan layanan komunikasi data audio dan video, baik berbasis PC maupun Smartphone.

Menjamurnya layanan ini tak heran terkadang kami dimanjakan dengannya. Tentu saja, jika kamu dapat menyadari hal ini, baik secara individu dan bahkan untuk suatu tempat atau organisasi, itu akan sangat berharga.

Layanan komunikasi, termasuk audio dan video, tidak akan lepas dari fungsi program server Softswitch. Apa yang dimaksud dengan “saklar lunak”? Silakan baca terus untuk informasi lebih lanjut.

Pengertian Server Softswitch

ISC (International Softswitch Consortium) memperkenalkan dan mengembangkan Softswitch, kumpulan entitas perangkat lunak yang melakukan operasi kontrol panggilan pada jaringan IP (Internet Protocol).

Softswitch adalah alat yang menghubungkan jaringan sirkuit ke jaringan paket, seperti Jaringan Telepon Jaringan Publoc Switch (PSTN), serta Internet berbasis IP, TV Kabel, atau Smart TV ke jaringan seluler.

Sistem telekomunikasi masa depan seperti Softswitch hanya dapat dicapai dengan jaringan canggih seperti teknologi berbasis IP yang dibahas sebelumnya yang dapat memenuhi harapan konsumen kamu dengan memberikan layanan triple-play secara bersamaan.

Berbagai macam perangkat jaringan dan perangkat lunak sekarang tersedia yang memungkinkan layanan komunikasi atau smartphone untuk bertukar data audio dan video.

Dapat dimengerti bahwa kami telah terbiasa dengan layanan ini, tetapi juga benar bahwa kamu telah membuat komunikasi menjadi lebih sederhana dan membawa beberapa keuntungan.

Di sini kami akan menyajikan bagaimana kami dapat dengan mudah membangun sistem komunikasi yang mandiri dan dikendalikan secara lokal.

Fungsi Server Softswitch

Berikut ini adalah fungsi dari Softswitch:

Memiliki Fungsi Switching

Teknologi switching adalah salah satu komponen terpenting dari jaringan telekomunikasi. Komunikasi point-to-point tidak memerlukan koneksi langsung antara dua node saat switching digunakan.

Selain saling berpindah (connecting) satu sama lain untuk IP node, sakelar lunak juga dapat menghubungkan dan melepaskan antara IP-PBX dan PSTN, untuk menangani trafik berupa data, audio, dan video.

Fungsi Kontrol

Media Gateway Controller (MGC) mengontrol teknologi softswitch dengan memandu, memverifikasi, dan memberikan akses kepada pengguna serta membangun jalur sinyal ke jaringan PSTN.

Fungsi Pensinyalan

Protokol Magaco, H.323, dan SIP digunakan untuk pensinyalan antar MGC. Protokol memastikan bahwa sistem berjalan seefisien mungkin. Jaringan point-to-point digunakan untuk pensinyalan antara PSTN dan IP.

Fungsi Interface

Softswitch menawarkan antarmuka yang disebut Application Programming Interface (API), yang memudahkan untuk menginstal atau membangun server yang digunakan untuk memperkenalkan layanan baru.

Komponen Server Softswitch

Komponen-komponen berikut membentuk sakelar lunak:

Media gateway controller (MGC) atau Call Agent

juga disebut sebagai bagian “Agen Panggilan”. Di antara banyak peran softswitch, MGC atau Agen Panggilan bertanggung jawab untuk memantau dan mengendalikan komponen jaringan lainnya dan menjembatani banyak jaringan, seperti PSTN, SS7, dan komunikasi alamat IP jaringan.

Application Server (AS)

Server aplikasi adalah elemen dari proses eksekusi aplikasi. OSS dan NMS, misalnya, adalah contoh layanan yang dapat dijalankan oleh Server Aplikasi sebagai agen.

Media Server

Setiap ada panggilan baru, Media Server Softswitch harus bisa menanganinya dengan minimal 4 juta BHC (Bussiness Hosted Communications).

Dengan setiap panggilan baru, diperlukan peningkatan kapasitas Softswitch Server Media agar lalu lintas dapat beroperasi dengan benar. Sebagian besar waktu, kemampuan sistem ini dibuat menggunakan komponen modular.

Feature Server

Kualitas harus diperhitungkan saat mengevaluasi fitur softswitch untuk digunakan dalam layanan komunikasi.

Operating Support System (OSS)

Untuk memastikan bahwa sakelar lunak terus berfungsi sebagaimana dimaksud dengan perubahan minimal, sistem pendukung sistem operasi harus dipilih.

Cara Kerja Server Softswitch

  1. Softswitch, gateway pelanggan, dan telepon IP berkomunikasi sinyal satu sama lain melalui jaringan paket menggunakan protokol telepon seperti H.323 dan SIP.
  2. Setelah sinyal diterima, softswitch akan menentukan apakah panggilan masuk berasal dari PSTN atau jaringan IP.
  3. Jika pihak yang dipanggil menggunakan IP, softswitch akan memberitahu gateway pelanggan sumber dan gateway pelanggan tujuan untuk membangun rute langsung yang masih dalam jaringan LAN/MAN/WAN.
  4. Jika pemanggil menggunakan jaringan PSTN, softswitch akan mengarahkan gateway pelanggan asal untuk membangun rute ke Media Gateway (MG), yang terhubung antara trunk lokal dan pusat, dan MG beroperasi bersama-sama dengan SG.

Contoh Implementasi Server Softswitch

Contoh implementasi softswitch adalah VoIP atau telepon melalui internet.

  1. Fitur Softswitch yang harus diperhatikan
  2. Proses dial yang cepat (Abreviated Dialing)
  3. Proses menghubugnkan yang cepat (Call Forwarding)
  4. Proses menunggu proses panggilan (Call Waiting Cancel)
  5. Mengidentifikasi panggilan (Calling Line Indetification Presentase)
  6. Proses menunggu pemanggilan lain (Clip On Call Waiting)
  7. Multi proses pemanggilan (Conterence Call)
  8. Menjaga kualitas panggilan (Confrex)

FAQ

Berikut ini adalah pertanyaan dan jawaban mengenai server softswitch, antara lain:

Apa yang Dimaksud Server PBX?

PBX (private branch exchange) adalah penyedia layanan telepon yang menyediakan pertukaran telepon dengan pusat di dalam suatu perusahaan dan menjadi penghubung antara telepon dari publik ke perusahaan telepon atau jaringan telepon dari korporasi ke anak perusahaan lain di wilayah yang lebih luas atau ke publik.

Pengguna melakukan sistem kunci secara manual ketika dia memanggil nomor target. Oleh karena itu, PBX secara otomatis akan melanjutkan ke baris yang sesuai dengan nomor yang diinginkan oleh pengguna. Sistem ini disebut “sistem hibrida.”

Sebutkan Apa Saja yang Termasuk Server IP PBX?

Perusahaan kamu dapat meningkatkan produksi dengan komunikasi yang mudah dan koneksi yang solid antara perusahaan dan pemasok, atau pihak lain, di mana pun kamu berada.

Kamu dapat menggunakan layanan IP PBX untuk mengatur skema penomoran di kantor cabang atau di dalam perusahaan.

Apakah Nama Lain dari MGC?

Softswitch, juga dikenal sebagai Media Gateway Controller (MGC), mengontrol semua sesi layanan komunikasi dan mengatur interaksi komponen jaringan lainnya, seperti gateway media, gateway pensinyalan, OSS, dan server aplikasi/fitur, yang merupakan inti dari jaringan NGN.

Bagaimana Cara Kerja MGC?

Saat ada panggilan masuk, MGC memeriksa untuk melihat format media apa dan ke mana arahnya. Sejak saat itu, MGC akan mengirim sinyal ke MG untuk membangun koneksi, baik konektivitas jaringan intra-sirkuit atau paket-ke-paket atau interkoneksi jaringan sirkuit-ke-paket, dan sebaliknya.

Apa Pengertian dari Clip On Call Waiting?

Terminal pelanggan sekarang dapat melihat nomor yang dipanggil di layar kamu saat menggunakan kemampuan ini. Terdapat fitur untuk mengurangi proses pemanggilan nomor dengan singkatan yang terdiri dari satu atau dua digit.

Kesimpulan

Softswitch adalah alat yang menghubungkan jaringan sirkuit ke jaringan paket, seperti Jaringan Telepon Jaringan Publoc Switch (PSTN), serta Internet berbasis IP, TV Kabel, atau Smart TV ke jaringan seluler.

Demikian informasi tentang pengertian server softswitch, semoga artikel di atas dapat bermanfaat dan membantu untuk kamu semua.

Baca Juga

Bagikan:

Lovata Andrean

Hai saya Lovata saya bukan Ai namun saya merupakan seorang content writer SEO, Teknologi, Finansial, Wisata, Resep Masakan dan lain-lain, Semoga dapat bermanfaat untuk teman semua. Thanks