Tether (USDT) telah mengukuhkan posisinya sebagai aset kripto paling aktif diperdagangkan di platform Tokocrypto sepanjang tahun 2025. Fakta ini menyoroti peran krusial stablecoin dalam dinamika pasar kripto yang terus berkembang.
Aset berjenis stablecoin ini tidak hanya memimpin, melainkan mendominasi lebih dari 30% dari total volume perdagangan harian di Tokocrypto, dengan nilai transaksi harian yang mencapai angka mengesankan sekitar US$ 7 juta. CEO Tokocrypto, Calvin Kizana, menjelaskan bahwa dominasi signifikan USDT ini mencerminkan peran strategisnya sebagai jembatan utama bagi para trader untuk masuk dan keluar dari berbagai posisi perdagangan aset kripto lainnya.
Di luar kategori stablecoin, lanskap perdagangan di Tokocrypto juga menunjukkan preferensi jelas terhadap aset kripto non-stablecoin tertentu. Ethereum (ETH) muncul sebagai pemimpin di segmen ini, mencatat volume perdagangan harian yang melampaui US$ 1,6 juta, menunjukkan kuatnya minat pasar terhadap salah satu kripto terbesar.
Calvin Kizana lebih lanjut memaparkan bahwa Ethereum tetap menjadi magnet utama bagi para trader dan investor berkat ekosistemnya yang ekstensif dan beragam. Ekosistem ETH mencakup sektor-sektor inovatif seperti decentralized finance (DeFi), non-fungible token (NFT), serta berbagai solusi skalabilitas Layer-2 yang terus berkembang. Di belakang ETH, Solana (SOL) dan Bitcoin (BTC) mengikuti sebagai aset non-stablecoin dengan volume perdagangan tertinggi berikutnya, menunjukkan minat pasar yang kuat terhadap altcoin dan aset kripto utama.
Sebagai penyedia akses yang komprehensif, Tokocrypto saat ini menawarkan lebih dari 400 jenis aset kripto. Ragam aset ini mencakup kategori penting seperti Layer-1, DeFi, GameFi, fan token, hingga token yang merepresentasikan aset dunia nyata (real-world asset), memberikan pilihan luas bagi para penggunanya.
Secara keseluruhan, kinerja Tokocrypto menunjukkan pertumbuhan yang solid. Sepanjang tahun berjalan (year-to-date/YTD) hingga akhir Juni 2025, platform ini berhasil mencatat total volume transaksi yang mencapai US$ 4 miliar, menandai pertumbuhan sekitar 10% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Keberhasilan ini juga didukung oleh basis pengguna yang terus meluas, dengan Tokocrypto berhasil menghimpun lebih dari 4,5 juta pengguna secara kumulatif.
Ringkasan
Tether (USDT) mendominasi perdagangan di Tokocrypto sepanjang 2025, menyumbang lebih dari 30% volume harian atau sekitar US$7 juta, berperan sebagai jembatan bagi para trader. Di segmen non-stablecoin, Ethereum (ETH) memimpin dengan volume harian melampaui US$1,6 juta, diikuti oleh Solana (SOL) dan Bitcoin (BTC). CEO Tokocrypto, Calvin Kizana, menyebut ekosistem ETH yang luas sebagai daya tarik utamanya.
Tokocrypto menyediakan lebih dari 400 jenis aset kripto, mencakup kategori penting seperti Layer-1 hingga aset dunia nyata. Hingga Juni 2025, platform ini mencatat total volume transaksi US$4 miliar, tumbuh sekitar 10% dibanding periode yang sama tahun lalu. Keberhasilan ini didukung oleh lebih dari 4,5 juta pengguna kumulatif.
