Rancak Media Valentino Rossi dinilai tidak mampu menyamai kecepatan yang kini diperlihatkan oleh Marc Marquez yang membela Ducati.
Nama Valentino Rossi dan Marc Marquez selalu menjadi pusat perhatian utama dalam setiap perbincangan mengenai ajang balap motor paling bergengsi di dunia, MotoGP. Daya pikat keduanya tak terbantahkan, mengingat rekam jejak dan prestasi luar biasa yang telah mereka torehkan sebagai pembalap profesional di berbagai kelas balap.
Perjalanan karier Rossi dimulai lebih awal, mengawali eranya dengan debut di kelas 125cc pada musim 1996. Legenda berjuluk “The Doctor” ini akhirnya memutuskan pensiun dari MotoGP pada akhir musim 2021, dengan meninggalkan warisan sembilan gelar juara dunia yang mengukuhkan dominasinya selama bertahun-tahun.
Sementara itu, Marc Marquez, yang dijuluki “Baby Alien,” kini telah mengoleksi delapan gelar juara dunia. Dengan usianya yang relatif lebih muda, ia memiliki peluang besar untuk melampaui catatan prestasi Rossi di masa mendatang.
Meskipun memiliki era yang berbeda, Rossi dan Marquez sempat berbagi lintasan di kelas utama MotoGP. Mereka berkompetisi sengit sepanjang periode 2013 hingga 2021, di mana pada musim-musim tersebut, Marquez kerap menunjukkan performa yang sangat sulit dibendung oleh para rivalnya, termasuk Rossi, saat ia masih membela tim Repsol Honda.
Perdebatan abadi tentang siapa di antara Rossi dan Marquez yang lebih hebat masih menjadi topik hangat yang menarik perhatian, bahkan bagi para mantan pembalap. Salah satu pandangan terbaru datang dari Andrea Iannone, mantan pembalap Ducati.
Ayah Jorge Lorenzo Vonis Marc Marquez Mustahil Gagal Juara Dunia di MotoGP 2025
Iannone tak ragu memberikan pandangannya yang cukup mengejutkan, terutama karena ia dan Rossi sama-sama berasal dari Italia. Ia secara terang-terangan menyebut bahwa Marc Marquez memiliki kemampuan yang jauh lebih hebat, bahkan jika dibandingkan dengan Valentino Rossi.
Tak hanya fokus pada perbandingan Rossi dan Marquez, Iannone juga memperluas pandangannya dengan membandingkan kemampuan sejumlah nama tenar dari masa lalu, seperti Casey Stoner, Jorge Lorenzo, dan Dani Pedrosa. Selain itu, Francesco Bagnaia, rekan Marquez di tim Ducati saat ini, juga turut menjadi sorotan Iannone, meskipun ia menegaskan bahwa Bagnaia tidak dapat dibandingkan dengan Pedrosa.
“Dani Pedrosa lebih cepat dari Andrea Dovizioso menurut pendapat saya,” ungkap Iannone, seperti dilansir dari laman Crash.net. Ia melanjutkan, “Meskipun tidak ada perbandingan antara Pedrosa dan Bagnaia karena mereka adalah dua generasi yang terlalu berbeda satu sama lain.”
Melanjutkan perbandingan, Iannone menambahkan, “Antara Lorenzo dan Stoner, saya akan berkata Lorenzo. Dan ketika dibandingkan dengan Rossi, maka saya memilih Rossi.” Namun, pada akhirnya, ia menegaskan pilihannya dalam perdebatan puncak, “Antara Marquez dan Rossi? Saya memilih Marquez,” tuturnya lugas.
Dihancurkan Marc Marquez, Kehormatan Francesco Bagnaia di Ducati Tinggal 300 Poin pada MotoGP 2025
Ringkasan
Valentino Rossi dan Marc Marquez adalah dua nama sentral di MotoGP, keduanya memiliki rekam jejak dan prestasi luar biasa dengan sembilan dan delapan gelar juara dunia. Mereka sempat bersaing sengit di lintasan MotoGP antara tahun 2013 hingga 2021, di mana Marquez sering menunjukkan performa yang sangat dominan. Perdebatan mengenai siapa yang lebih hebat di antara keduanya masih menjadi topik hangat di kalangan penggemar dan mantan pembalap.
Salah satu pandangan terbaru datang dari mantan pembalap Ducati, Andrea Iannone, yang secara terang-terangan menjagokan Marc Marquez jauh lebih unggul dari Valentino Rossi. Meskipun Iannone dan Rossi sama-sama berasal dari Italia, ia secara lugas menegaskan pilihannya pada Marquez dalam perbandingan puncak. Iannone juga membandingkan sejumlah pembalap lain dari berbagai era, namun secara konsisten menempatkan Marquez di atas Rossi.