Rancak Media – , Jakarta – Kapten Timnas Portugal Cristiano Ronaldo tak menyangka Diogo Jota meninggal pada Kamis, 4 Juli 2025. Jota meninggal pada usia 28 tahun. “Tidak masuk akal. Baru saja kita bersama di Tim Nasional, dan sekarang kamu sudah menikah. Kepada keluargamu, istrimu, dan anak-anakmu, aku menyampaikan belasungkawa dan mendoakan agar kalian semua diberi kekuatan di dunia ini,” kata Ronaldo, dikutip dari akun resmi Instagram miliknya.
Jota meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas di Spanyol. Menurut laporan sejumlah media di Spanyol, penyerang Liverpool itu tengah melakukan perjalanan bersama adiknya, Andre Jota, 26 tahun, yang juga seorang pesepak bola, saat mobil yang mereka tumpangi keluar jalur di ruas jalan A-52, Provinsi Zamora.
Insiden tragis itu terjadi seusai Jota menikah pada dua pekan sebelumnya. Dia menikahi kekasihnya Rute Cardoso, dalam sebuah upacara yang digelar di Porto, Portugal, pada pertengahan Juni lalu.“Aku tahu kamu akan selalu bersama mereka. Beristirahatlah dengan tenang, Diogo dan Andre. Kami semua akan merindukanmu,” kata Ronaldo.
Jota mencetak sembilan gol dan empat assist dalam 37 laga musim lalu. Ia membawa The Reds menjuarai Liga Inggris ke-20. Secara keseluruhan, sejak datang dari Wolves pada musim 2020/2021, ia mencetak 65 gol dan 26 assist dari 182 penampilan. Selain trofi Liga Inggris, Jota juga memenangi satu Piala FA dan dua Piala Liga.
Jota juga tampil mentereng bersama Portugal. Striker bertinggi 1,78 meter itu mencatatkan 49 caps, termasuk dua kali tampil di Piala Eropa. Ia mencetak 14 gol dan 12 assists. Ia memenangkan dua trofi UEFA Nations League bersama Portugal pada tahun 2019 dan 2025.
Liverpool sangat berduka atas meninggalnya Jota. Dikutip dari laman resmi klub, klub yang dilatih Arne Slot itu mengatakan, bahwa Liverpool FC tidak akan memberikan komentar lebih lanjut saat ini dan meminta privasi keluarga, teman, rekan satu tim, dan staf klub Diogo dan Andre dihormati. “Kami akan terus memberikan dukungan penuh kepada mereka,” tulis Liverpool.
Jurgen Klopp Patah Hati
Mantan pelatih Liverpool Jurgen Klopp mengaku patah hati mendengar kabar meninggalnya Diogo Jota. “Saya patah hati mendengar tentang meninggalnya Diogo dan saudaranya André,” tulis Klopp, dikutip dari Instagram resminya.
Klopp adalah pelatih yang mendatangkan Jota pada musim 2020/2021. Ia membawanya ke Anfield setelah Liverpool baru memenangi Liga Inggris satu musim sebelumnya. Kala itu, Jota datang bersama Thiago Alcantara dan Kostas Tsimikas. “Diogo bukan hanya pemain yang fantastis, tetapi juga teman yang baik, suami dan ayah yang penuh kasih dan perhatian. Kami akan sangat merindukanmu,” kata Klopp, yang melatih Jota selama empat musim.
“Semua doa, pikiran, dan kekuatan saya untuk Rute, anak-anak, keluarga, teman-teman, dan semua orang yang mencintai mereka. Beristirahatlah dengan tenang – Love J,” ujar pelatih asal Jerman itu.
Pilihan Editor: Eng Hian: Ada Pemain yang Merasa Jadi Nomor Satu
