Rancak Media – Jakarta – Tim Nasional Indonesia siap menghadapi tantangan terakhir di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Jepang. Pertandingan krusial ini akan digelar di Suita City Stadium, Osaka, pada hari Selasa, 10 Juni 2025, dengan kick-off pukul 17.35 WIB. Para pendukung setia Garuda dapat menyaksikan perjuangan tim kesayangan mereka secara langsung melalui layar RCTI atau melalui layanan streaming Vision+.
Meskipun telah mengamankan tempat di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, semangat juang Tim Garuda tidak surut. Kapten tim, Jay Idzes, menegaskan bahwa fokus utama tim adalah memberikan yang terbaik saat melawan Jepang. Optimisme membara dalam diri Idzes, meski mengakui kekuatan Tim Samurai Biru yang telah memastikan diri lolos ke putaran final Piala Dunia 2026.
Keyakinan ini diungkapkan Idzes usai pertemuan dengan Presiden Prabowo Subianto di kediaman beliau di Kertanegara, Jakarta, pada hari Jumat, 6 Juni 2025. Pertemuan itu terjadi sehari setelah kemenangan gemilang atas Cina. “Ya, pasti optimis. Mulai hari ini, kami akan sepenuhnya fokus untuk laga melawan Jepang,” tegasnya, seperti yang dikutip dari Antara.
Kemenangan 1-0 atas Cina pada pertandingan kesembilan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, pada Kamis, 5 Juni, menjadi modal berharga bagi Timnas Indonesia. Gol semata wayang yang dicetak oleh Ole Romeny melalui tendangan penalti di penghujung babak pertama, mengantarkan Indonesia ke babak playoff. Kepastian ini didapat setelah Bahrain menelan kekalahan 0-2 dari Arab Saudi.
Dengan hasil ini, Indonesia dipastikan finis di posisi empat besar Grup C, terlepas dari hasil pertandingan tandang melawan Jepang. Bahrain dan Cina, yang baru mengumpulkan enam poin, berada di urutan kelima dan keenam, dan dipastikan tersingkir karena tidak dapat mengejar perolehan poin Indonesia.
Menjelang laga penting melawan Jepang, Idzes menyatakan tidak ada kendala berarti dalam persiapan tim. “Hambatan? Tidak ada. Tentu saja, kami tahu besok adalah pertandingan melawan Jepang. Kami akan fokus bersiap untuk laga terakhir, karena ini juga pertandingan yang penting,” ungkap pemain yang akrab disapa Bang Jay ini.
Seusai pertemuan dengan Presiden Prabowo, pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, menyampaikan pesan yang diterimanya. “(Presiden bilang) semoga beruntung, nikmati pertandingan, dan bermainlah dengan hati untuk negeri ini, dan itu yang kami (juga) inginkan,” kata Kluivert, seperti dilansir dari Antara.
Pelatih asal Belanda ini menegaskan bahwa keunggulan Jepang tidak akan membuat Tim Garuda gentar. Jay Idzes dan rekan-rekannya siap tampil maksimal dan menunjukkan kemampuan terbaik mereka di laga tandang ini. “Mereka telah menunjukkan kemampuannya. Mereka ada di puncak grup dan merupakan tim yang bagus. Namun, kami tentunya juga akan menunjukkan kemampuan yang kami miliki,” tegas Kluivert.
Mantan bintang Barcelona dan Timnas Belanda ini memastikan telah menyiapkan strategi khusus untuk menghadapi Jepang. “Tetapi tentu saya tidak dapat membocorkannya sekarang. Yang terpenting, pemain-pemain tahu apa yang harus mereka lakukan,” ujarnya.
Jadwal Laga Kesepuluh Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Putaran Ketiga
Selasa, 10 Juni 2025
17.35 WIB: Jepang vs Indonesia
18.00 WIB: Cina vs Bahrain
Rabu, 11 Juni 2025
01.15 WIB: Arab Saudi vs Australia
Pilihan Editor: Ragam Tifo di Laga Kandang Timnas Indonesia
Ringkasan
Timnas Indonesia akan menghadapi Jepang dalam laga terakhir putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada 10 Juni 2025 di Suita City Stadium, Osaka. Meskipun sudah lolos ke putaran keempat, Tim Garuda tetap bertekad memberikan yang terbaik. Pertandingan ini dapat disaksikan melalui RCTI dan Vision+.
Kapten Jay Idzes menegaskan optimisme tim setelah bertemu Presiden Prabowo, menekankan fokus penuh pada laga melawan Jepang. Kemenangan 1-0 atas Cina menjadi modal berharga, dan tidak ada kendala berarti dalam persiapan tim. Pelatih Patrick Kluivert juga menyampaikan pesan dari Presiden untuk bermain dengan hati dan telah menyiapkan strategi khusus menghadapi kekuatan Jepang.