jpnn.com, JAKARTA – Google mengumumkan kehadiran Veo 3 sebagai AI generator secara global, termasuk Indonesia.
Veo 3 mampu menghasilkan visual unik berupa foto dan video yang memungkinkan penggunanya berkreasi dengan imajinasinya.
“Mulai hari ini, kami meluncurkan Veo 3 ke seluruh negara di mana Gemini tersedia, termasuk Indonesia, melalui fitur berlangganan Google AI Pro,” demikian pernyataan resmi Google yang diterima di Jakarta, Minggu (6/7).
Lebih lanjut, Google menyebutkan bahwa dalam pemanfaatan AI dan memproses pembuatan videonya perusahaan memastikan seluruh proses tersebut berjalan dengan bertanggung jawab dan tetap aman.
Pegawai Google Bakal Diperiksa Terkait Dugaan Korupsi Chromebook
Hal itu termasuk melakukan berbagai pengujian ketat dan evaluasi berkala serta hadirnya pedoman untuk mencegah pembuatan konten yang berbahaya atau tidak pantas.
“Setiap video yang Anda buat dari foto, akan otomatis diberi watermark atau tanda khusus, baik yang terlihat maupun yang tersembunyi menggunakan teknologi SynthID, sebagai indikasi bahwa video tersebut dibuat oleh AI,” lanjut Google
Perusahaan juga mengumumkan bahwa peningkatan berkelanjutan akan terus dilakukan dalam menyempurnakan Veo 3.
Google menantikan respons dari pengguna untuk bisa menyempurnakan peningkatan tersebut.
Google Menguji Coba Fitur Audio Overviews, Masih Terbatas
Google mengenalkan Veo 3 sebagai AI generatornya dalam acara Google I/O yang dihelat pada Mei 2025.
Sejak saat itu telah banyak pengguna dari beberapa negara yang memiliki akses awal menunjukkan performa pembuatan video yang mulus dan viral.
Veo 3 merupakan versi lanjutan dari Veo 2 dan diklaim memiliki kemampuan lebih unggul dalam menghasilkan video sinematik dengan kualitas tinggi.
Google Gunakan AI untuk Lindungi Pengguna Chrome Dari Penipuan
Melalui teknologi itu, pengguna dapat membuat video pendek hanya dengan memberikan perintah teks (text prompt), dan hasilnya sudah mencakup dialog, efek suara ambient, hingga musik latar.
Veo 3 dapat diakses melalui dua platform utama Google yaitu Gemini dan Glow. (ant/jpnn)
Terralogiq dan Google Maps Platform Hadirkan Map The Way Indonesia