Rancak Media – Xiaomi, raksasa teknologi asal China, dikabarkan tengah mempersiapkan pembaruan besar pada antarmuka (user interface/UI) aplikasi kameranya. Langkah ini diambil sebagai respons terhadap kritik pedas dari pengguna yang mengeluhkan tata letak yang berantakan, kontrol yang tidak konsisten, dan pengalaman yang membingungkan.
Perombakan signifikan pada layout aplikasi kamera ini secara resmi dikonfirmasi oleh Bao Xiao Li, Manajer Produk Kamera Xiaomi. “Kami menerima banyak masukan berharga dari pengguna. Masukan yang cukup menonjol adalah mengenai beberapa masalah, seperti fungsi layout yang tidak konsisten, logika fungsi yang membingungkan, dan sebagainya,” ungkap Bao, seperti dirangkum dari media berbahasa China Fast Technology. Keluhan ini menjadi pendorong utama di balik upaya Xiaomi untuk menghadirkan pengalaman fotografi yang jauh lebih baik dan intuitif.
Baca juga: Pemilik HP Xiaomi Ini Jangan Buru-buru Update HyperOS
Pembaruan ini diharapkan tidak hanya mempermudah pengguna dalam mengambil gambar, tetapi juga menyajikan pengalaman pengoperasian yang lebih sederhana dan lebih intuitif. Desain ulang ini diklaim akan mentransformasi antarmuka kamera Xiaomi menjadi lebih bersih dan minimalis dibandingkan versi sebelumnya, memberikan kesan modern dan mudah digunakan sejak pandangan pertama. Salah satu area yang mendapat sentuhan utama adalah viewfinder yang kini tampil lebih minimalis dan tidak mengganggu fokus pengguna pada objek foto.
Secara keseluruhan, Xiaomi telah melakukan perombakan besar-besaran dengan mendesain ulang lebih dari 600 elemen antarmuka (UI) dan lebih dari 140 ikon di dalam aplikasi kamera ponsel mereka. Perubahan ini juga mencakup animasi startup yang lebih segar saat aplikasi dibuka, shutter sounds yang lebih menyenangkan, serta panel menu Settings yang kini tertata lebih rapi dan mudah diakses. Tak berhenti di situ, perombakan aplikasi kamera ini juga menawarkan 40 pilihan warna tema baru yang dapat disesuaikan, serta opsi watermark yang telah didesain ulang untuk tampilan yang lebih modern dan personal.
Baca juga: Xiaomi Rilis Mobil Listrik YU7, Dipesan 289.000 Unit dalam Satu Jam
Mode Pro Ikut Dirombak
Tidak hanya antarmuka standar, Xiaomi juga turut melakukan perombakan desain yang menyeluruh untuk Mode Pro pada aplikasi kamera ponselnya. Kini, pengguna dapat mengatur alat-alat penting seperti ISO, kecepatan rana (shutter speed), dan exposure value (EV) secara manual dengan tampilan yang jauh lebih intuitif dan mudah dipahami. Peningkatan ini memungkinkan kontrol yang lebih presisi bagi para fotografer.
Mode Pro aplikasi ini juga diperkaya dengan sejumlah fitur baru yang sangat dinantikan, seperti fitur monitoring real-time yang membantu pengguna melihat perubahan efek secara langsung, serta dukungan multikamera (multicam) untuk opsi perekaman video yang lebih kreatif dan dinamis. Selain itu, perombakan ini menghadirkan tombol pintas baru yang memungkinkan pengguna beralih secara cepat saat menggunakan mode zoom 1x dengan opsi panjang fokus (focal length) antara 28mm dan 35mm. Berbagai peningkatan lain yang turut dihadirkan Xiaomi dalam perombakan tampilan aplikasi kamera ini meliputi kontrol EV yang lebih mudah diakses, dukungan gaya fotografi kustom, serta indikator focal length yang konsisten di seluruh mode kamera aplikasi, memberikan pengalaman pengguna yang lebih mulus dan profesional.
Jadwal Pembaruan dan Daftar Ponsel yang Kebagian
Xiaomi menjadwalkan peluncuran pembaruan tampilan aplikasi kamera ponselnya kepada seluruh pengguna dalam tiga gelombang berbeda untuk memastikan distribusi yang merata dan lancar. Proses distribusi pertama dilaporkan sudah dimulai pada 28 Mei 2025 lalu, menyasar ponsel-ponsel flagship andalan seperti Xiaomi 15 Series, 14 Series, Mix Series, serta Redmi K80 dan K70 Series, memastikan para pengguna perangkat premium mendapatkan pembaruan lebih awal.
Baca juga: Tablet Xiaomi Pad 7S Pro 12.5 Meluncur dengan Chip 3nm dan Fast Charging 120W
Sementara itu, gelombang kedua akan dilaksanakan secara bertahap mulai 20 Juni 2025. Ini mencakup ponsel-ponsel mid-range yang populer seperti Xiaomi 13 Series, Mix Fold 3, Civi Series, serta ponsel Redmi K60 Series, Turbo 4 dan Turbo 3, dan Note 14 Series. Gelombang ini memastikan jangkauan pembaruan yang lebih luas ke segmen pasar yang berbeda.
Terakhir, gelombang ketiga akan berlangsung sepanjang Juli 2025. Pembaruan ini menyasar model-model lama yang masih banyak digunakan, seperti Xiaomi 12S Series dan Redmi Note 13 Series, menunjukkan komitmen Xiaomi untuk memberikan pengalaman terbaik bahkan pada perangkat yang lebih tua. Untuk memudahkan Anda dalam membaca jadwal dan daftar ponsel yang kebagian mendapat pembaruan, berikut adalah rinciannya, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari gizmochina, Kamis (3/7/2025):
Gelombang I (mulai 28 Mei 2025)
- Xiaomi: Xiaomi 15 Ultra, 15 Pro, 15, 14 Ultra, 14 Pro, 14 Pro Ti, 14
- Mix Series: Mix Fold 4, Mix Flip
- Redmi: K80 Pro (termasuk Championship Edition), K80, K70 Pro, K70 Supreme Edition (termasuk Championship Edition), K70, K70E
Gelombang II (mulai 20 Juni 2025)
- Xiaomi: Xiaomi 13 Ultra, 13 Pro, 13
- Mix Series: Mix Fold 3
- Civi Series: Civi 4 Pro
- Redmi: K60 Supreme Edition, K60 Pro, K60, Turbo 4 Pro, Turbo 4, Turbo 3, Note 14 5G, Note 14 Pro, Note 14 Pro+
Gelombang III (bertahap sampai Juli 2025)
- Xiaomi: Xiaomi 12S Ultra, 12S Pro, 12S
- Redmi: K60E, Note 13 Pro, Note 13 Pro+, Note 13 5G, Note 13R Pro, Note 13R
Ringkasan
Xiaomi merombak total antarmuka aplikasi kameranya sebagai respons terhadap kritik pengguna mengenai tata letak yang berantakan dan kontrol yang membingungkan. Perombakan ini melibatkan desain ulang lebih dari 600 elemen UI dan 140 ikon, menghasilkan tampilan yang lebih bersih, minimalis, dan intuitif. Berbagai perubahan lain termasuk animasi startup yang segar, suara rana baru, dan panel pengaturan yang lebih rapi.
Mode Pro juga didesain ulang untuk kontrol manual ISO, kecepatan rana, dan EV yang lebih intuitif, ditambah fitur monitoring real-time dan dukungan multikamera. Pembaruan ini akan didistribusikan dalam tiga gelombang: gelombang pertama dimulai 28 Mei 2025 untuk seri flagship, gelombang kedua 20 Juni 2025 untuk ponsel menengah, dan gelombang ketiga sepanjang Juli 2025 untuk model lama.