Aplikasi pesan instan populer, WhatsApp, akan segera menghentikan dukungannya untuk sejumlah model ponsel lawas berbasis iOS dan Android mulai 1 Juni 2025. Kebijakan ini diambil karena perangkat-perangkat tersebut tidak lagi memenuhi persyaratan sistem operasi minimum yang disyaratkan oleh WhatsApp, sehingga tidak kompatibel dengan versi terbaru aplikasi.
Per awal Juni 2025, WhatsApp mensyaratkan iPhone untuk berjalan pada iOS 15.1 ke atas, sementara perangkat Android membutuhkan sistem operasi minimal Android 5.1. Ini berarti, pengguna yang masih mengandalkan perangkat dengan OS di bawah standar tersebut tidak akan lagi bisa menikmati fungsionalitas WhatsApp sepenuhnya.
Dengan adanya kebijakan baru ini, berikut adalah enam model ponsel yang tidak lagi dapat menggunakan WhatsApp terbaru per 1 Juni 2025:
- iPhone 5s (dirilis 2013)
- iPhone 6 (dirilis 2014)
- iPhone 6 Plus (dirilis 2014)
- Samsung Galaxy S III (dirilis 2012)
- HTC One X (dirilis 2012)
- Sony Xperia Z (dirilis 2013)
Meskipun keenam model ponsel lawas di atas masih bisa menggunakan WhatsApp versi lama, pengguna tidak akan lagi mendapatkan pembaruan fitur maupun dukungan keamanan terbaru. Kondisi ini tentunya membawa risiko serius terkait keamanan data dan privasi pengguna. Pembaruan ini sendiri, yang semula direncanakan berlaku mulai 5 Mei 2025, telah dilonggarkan oleh WhatsApp hingga akhir Mei untuk memberikan waktu adaptasi lebih bagi para pengguna.
Langkah WhatsApp untuk memperbarui persyaratan sistem operasi minimum adalah hal rutin yang bertujuan untuk memanfaatkan fitur-fitur terbaru, meningkatkan keamanan aplikasi, dan mengoptimalkan kinerja. Perangkat yang sudah usang, seringkali terbatas oleh keterbatasan perangkat kerasnya, akan kesulitan mendukung fungsionalitas aplikasi modern yang terus berkembang. Mengingat sebagian besar perangkat yang terdampak kini berusia lebih dari 10 tahun, sangatlah wajar jika WhatsApp menghentikan dukungannya.
Sempat beredar laporan yang menyebutkan bahwa iPhone 6s, iPhone 6s Plus, dan iPhone SE generasi pertama juga akan terdampak. Namun, menurut informasi yang dihimpun dari Times of India, ketiga model iPhone tersebut masih menjalankan iOS 15.8.4. Oleh karena itu, kemungkinan besar perangkat-perangkat ini tetap akan didukung oleh WhatsApp hingga satu atau dua tahun ke depan, sebelum WhatsApp melakukan peninjauan sistem operasi berikutnya.
Apa yang harus dilakukan pengguna?
Bagi pengguna yang terdampak oleh kebijakan ini, ada beberapa langkah yang sangat direkomendasikan:
Pertama, langkah paling ideal adalah mempertimbangkan untuk upgrade ke HP baru. Mengganti ponsel dengan versi sistem operasi yang lebih baru dan didukung oleh WhatsApp adalah kunci utama untuk tetap bisa mengakses semua fitur terbaru dan menjaga keamanan percakapan Anda. Ini adalah investasi penting demi kelangsungan komunikasi digital Anda.
Kedua, sebelum perangkat Anda tidak lagi bisa mengakses WhatsApp, sangat disarankan untuk segera mencadangkan riwayat chat WhatsApp Anda ke layanan cloud, baik itu iCloud bagi pengguna iPhone atau Google Drive bagi pengguna Android. Proses ini akan sangat mempermudah pemulihan data dan percakapan Anda ketika Anda beralih ke perangkat baru.
Ketiga, jika upgrade ponsel belum memungkinkan dalam waktu dekat, pengguna dapat mempertimbangkan untuk memakai aplikasi pesan instan lain, seperti Telegram atau Signal, sebagai solusi sementara. Namun, perlu diingat bahwa migrasi ke platform alternatif ini tidak memungkinkan transfer riwayat percakapan WhatsApp secara langsung, sebagaimana laporan dari KompasTekno yang mengutip Times of India.
Ringkasan
WhatsApp akan menghentikan dukungannya untuk sejumlah model ponsel lawas berbasis iOS dan Android mulai 1 Juni 2025. Kebijakan ini disebabkan perangkat tersebut tidak lagi memenuhi persyaratan sistem operasi minimum, yaitu iOS 15.1 ke atas dan Android 5.1 ke atas. Beberapa ponsel yang terdampak termasuk iPhone 5s, iPhone 6, Samsung Galaxy S III, HTC One X, dan Sony Xperia Z. Akibatnya, pengguna tidak akan menerima pembaruan fitur maupun dukungan keamanan terbaru, yang dapat menimbulkan risiko privasi dan data.
Langkah ini merupakan upaya WhatsApp untuk memanfaatkan fitur terbaru, meningkatkan keamanan, dan mengoptimalkan kinerja aplikasi. Bagi pengguna yang terdampak, sangat disarankan untuk mempertimbangkan upgrade ke ponsel baru atau mencadangkan riwayat chat ke layanan cloud. Solusi sementara lainnya adalah beralih ke aplikasi pesan instan lain seperti Telegram atau Signal, meski riwayat percakapan tidak dapat ditransfer.