Salah Top 5! Daftar Pencetak Gol Terbanyak Liga Inggris Berubah

Rancak Media – Pembukaan Premier League musim 2025/2026 langsung menyajikan kejutan yang memukau di Anfield. Liverpool sukses mengamankan kemenangan 4-2 atas Bournemouth pada Jumat malam (15/8) waktu setempat. Namun, sorotan utama dari laga pembuka ini bukan hanya pada kemenangan dramatis The Reds, melainkan pada torehan sejarah baru yang diukir oleh megabintang mereka, Mohamed Salah.

Pemain asal Mesir tersebut berhasil mencatatkan gol ke-187 di ajang Premier League, sebuah pencapaian luar biasa yang membuatnya kini sejajar dengan legenda Manchester United, Andy Cole. Rekor gemilang ini kian mengukuhkan posisi Salah sebagai salah satu penyerang paling produktif dan berpengaruh dalam sejarah kompetisi kasta tertinggi Inggris.

Menurut laporan dari Sports Mole, momen bersejarah ini terasa semakin istimewa karena menjadi penutup yang sempurna bagi laga penuh drama di Anfield.

Rodrygo Pilih Liverpool Ketimbang Arsenal, Xabi Alonso Sudah Siap Kehilangan Bintang Real Madrid

Dalam pertandingan sengit tersebut, Liverpool sejatinya sempat unggul cepat berkat gol-gol dari Hugo Ekitike dan Cody Gakpo. Namun, publik tuan rumah dibuat terkejut ketika Bournemouth berhasil menyamakan kedudukan melalui dua gol spektakuler dari Antoine Semenyo.

Situasi kembali berada di bawah kendali pasukan Arne Slot setelah Federico Chiesa mencetak gol indah yang mengembalikan keunggulan. Barulah Mohamed Salah datang sebagai penentu, menutup pertandingan dengan gol bersejarahnya yang memastikan kemenangan Liverpool 4-2.

Gol tersebut secara resmi menempatkan Salah di angka 187 gol di Premier League, menyamai rekor gol Andy Cole. “Salah kini berdiri sejajar dengan Andy Cole di peringkat keempat daftar pencetak gol terbanyak sepanjang masa,” demikian ulasan Sports Mole dalam laporannya.

Arne Slot Bongkar Cedera Frimpong dan Insiden Rasisme di Anfield, Liverpool Ungguli Bournemouth 4-2 di Pembukaan Liga Inggris

Daftar Legenda Pencetak Gol Premier League

Ketika membicarakan para top skor sepanjang masa Premier League, nama Alan Shearer tetap tak tergoyahkan di puncak dengan koleksi 260 gol. Striker legendaris Newcastle United ini dikenal atas konsistensinya sepanjang karier, khususnya di era 1990-an.

Di posisi kedua, terdapat Harry Kane dengan 213 gol. Meskipun kini telah berpetualang ke Bayern Munchen, torehan gol Kane di Premier League tetap dikenang sebagai salah satu yang terbaik. Sementara itu, Wayne Rooney menempati peringkat ketiga dengan 208 gol, sebagian besar diukir selama membela Manchester United.

Kini, Andy Cole dan Mohamed Salah berbagi tempat di peringkat keempat, masing-masing dengan 187 gol. Namun, catatan resmi Premier League menunjukkan bahwa pencapaian Salah lebih mengesankan karena ia hanya membutuhkan 302 penampilan untuk mencetak gol-gol tersebut. Rasio golnya mencapai 0,62 per laga, jauh melampaui Andy Cole yang memiliki rasio 0,45 gol per laga dari 414 pertandingan.

Statistik Mentereng Mohamed Salah

Mohamed Salah pertama kali merasakan atmosfer Premier League dan mencetak gol saat masih berseragam Chelsea pada tahun 2014. Namun, performa terbaik dan puncak kariernya baru terlihat setelah ia bergabung dengan Liverpool pada 2017. Sejak saat itu, ia menjelma menjadi motor serangan utama The Reds.

Pemain berusia 33 tahun ini telah mengoleksi empat Sepatu Emas Premier League, yaitu pada musim 2017/2018, 2018/2019, 2021/2022, dan 2024/2025. Konsistensinya juga diganjar penghargaan Pemain Terbaik musim 2017/2018 serta 2024/2025.

“Dengan 187 gol dan 87 assist, kontribusi Salah di Premier League mencapai 273 keterlibatan gol, atau rata-rata hampir satu kontribusi gol di setiap pertandingan,” demikian laporan dari Sports Mole. Tak hanya itu, Salah juga menjadi salah satu kunci keberhasilan Liverpool meraih dua gelar Premier League, yakni pada musim 2019/2020 dan 2024/2025.

Tantangan Mengejar Rekor

Meskipun kini telah menyamai torehan Andy Cole, perjalanan Salah untuk memecahkan rekor berikutnya masih panjang dan penuh tantangan. Ia harus melewati catatan Wayne Rooney (208 gol) dan Harry Kane (213 gol) yang masih aktif bermain.

Pencapaian terberat tentu saja adalah melampaui Alan Shearer yang menorehkan 260 gol. Dengan usianya yang sudah menginjak 33 tahun, banyak pihak meragukan apakah Salah mampu menyalip sang legenda. Namun, produktivitas Salah dalam beberapa musim terakhir menunjukkan konsistensi yang luar biasa. Pada musim lalu saja, ia mampu mencetak 25 gol di liga. Jika tren performa ini berlanjut, bukan tidak mungkin ia bisa melampaui Rooney dan bahkan mendekati Kane.

Legenda-Legenda Lain di Daftar 10 Besar

Selain lima nama besar tersebut, daftar pencetak gol terbanyak Premier League juga dihuni oleh nama-nama legendaris lainnya yang telah mengukir sejarah.

Sergio Aguero menempati posisi keenam dengan 184 gol yang seluruhnya dicetak bersama Manchester City. Ia disusul oleh Frank Lampard di posisi ketujuh dengan 177 gol, sebuah catatan impresif mengingat posisinya sebagai seorang gelandang. Thierry Henry, yang dianggap sebagai salah satu striker terbaik Arsenal sepanjang masa, berada di posisi kedelapan dengan 175 gol. Dua slot terakhir diisi oleh Robbie Fowler (163 gol) dan Jermain Defoe (162 gol).

Warisan Mohamed Salah untuk Liverpool

Bagi Liverpool, torehan Mohamed Salah bukan sekadar statistik angka, melainkan sebuah warisan sejarah yang tak ternilai. Sejak kedatangannya dari AS Roma, ia menjelma menjadi ikon klub, sejajar dengan nama-nama besar seperti Steven Gerrard dan Kenny Dalglish.

Salah telah menjadi bagian fundamental dalam kesuksesan Liverpool meraih gelar Liga Champions, Premier League, Piala Dunia Antarklub, dan berbagai trofi domestik. Ia juga memegang predikat sebagai pemain Afrika paling subur dalam sejarah Premier League, melampaui rekor Didier Drogba. Menurut laporan media Inggris, manajemen Liverpool masih sangat bergantung pada peran vital Salah, bahkan di usianya yang tidak lagi muda. Klub bahkan disebut-sebut mempertimbangkan untuk memperpanjang kontraknya agar ia tetap bertahan di Anfield lebih lama.

Popularitas Global dan Dampak Sosial

Di luar lapangan hijau, Mohamed Salah juga dikenal sebagai figur inspiratif yang membawa dampak sosial signifikan. Ia kerap disebut sebagai teladan bagi anak-anak muda di Mesir dan seluruh dunia Muslim. Popularitasnya bahkan dianggap turut membantu mengikis stereotip negatif terhadap komunitas Islam di Eropa.

Beberapa survei di Inggris menunjukkan adanya peningkatan citra positif warga Muslim setelah Salah bergabung dengan Liverpool. Hal ini menegaskan bahwa kontribusinya bukan hanya terbatas pada dunia sepak bola, tetapi juga meluas ke ranah sosial dan budaya.

Sejarah Baru dari Sang Raja Mesir

Gol ke-187 Mohamed Salah di Premier League adalah lebih dari sekadar angka; ini adalah tonggak sejarah baru. Ia kini telah sejajar dengan Andy Cole, dan memiliki potensi besar untuk terus menanjak, menyalip nama-nama besar seperti Wayne Rooney dan Harry Kane.

Meskipun mengejar rekor Alan Shearer tampak seperti misi yang sangat sulit, pencapaian Salah saat ini telah meneguhkan statusnya sebagai salah satu penyerang terbaik sepanjang masa. Liverpool dan para pendukungnya tentu berharap sang bintang terus menorehkan sejarah gemilang hingga akhir kariernya di Anfield.

“Ini adalah momen bersejarah bagi Salah, dan dunia sepak bola harus mengakui kontribusinya di Premier League,” demikian pungkas laporan dari Sports Mole.

Dengan catatan impresif yang terus bertambah, pertanyaan kini bukan lagi apakah Salah layak disebut legenda, melainkan seberapa tinggi ia akan mendaki dalam daftar pencetak gol sepanjang masa Premier League.

Update Klasemen Super League 2025/2026: Persija Jakarta Kokoh di Puncak, Paling Produktif dan Masih Nirbobol!

10 Besar Pencetak Gol Terbanyak Premier League

• 1. Alan Shearer 260
• 2. Harry Kane 213
• 3. Wayne Rooney 208
• 4. Mohamed Salah 187
• 5. Andy Cole 187
• 6. Sergio Agüero 184
• 7. Frank Lampard 177
• 8. Thierry Henry 175
• 9. Robbie Fowler 163
• 10. Jermain Defoe 162

Rodrygo Pilih Liverpool Ketimbang Arsenal, Xabi Alonso Sudah Siap Kehilangan Bintang Real Madrid