AC Milan dibuat semringah luar biasa karena efek Pervis Estupinan yang di luar nalar, lantaran kini seluruh Ekuador mengaku telah menjadi Milanisti.
AC Milan secara resmi memperkenalkan Pervis Estupinan sebagai rekrutan terbarunya kepada publik pada Selasa (12/8/2025) dini hari WIB. Bek kiri asal Ekuador ini didatangkan dari Brighton & Hove Albion dengan mahar 20 juta euro untuk memperkuat lini pertahanan Rossoneri.
Dalam konferensi pers perdananya di hadapan media, Estupinan mengungkapkan perasaannya setelah menjadi bagian dari skuad asuhan Massimiliano Allegri. “Saya merasa sangat baik. Sejak tiba di sini, semua rekan setim saya telah memberikan sambutan hangat yang tak terkira,” ujar Estupinan, seperti dikutip dari BolaSport.com via Milan News.
Pemain berusia 27 tahun ini menambahkan, “Saya bisa merasakan semangat rekan-rekan setim yang ingin meraih prestasi besar. Kami semua bersemangat untuk bertarung, dan kami berharap bisa memulai dengan baik pada Minggu ini. Kami bekerja keras, dan tujuan kami adalah memulai dengan sebaik mungkin.” Ia juga menyoroti peran pelatih, “Pelatih meminta banyak dari kami dan ingin memastikan mentalitas pemenang kami terbangun dan bekerja untuk AC Milan.”
BURSA TRANSFER – Tinggalkan PSG, Donnarumma Capai Kesepakatan dengan Man City
Kedatangan Estupinan ke klub sebesar AC Milan ternyata memicu gelombang kebanggaan yang luar biasa, terutama di kalangan warga Ekuador. Kecintaan dan antusiasme mereka terhadap kepindahan Estupinan ke San Siro begitu besar, sehingga banyak warga Ekuador kini secara terang-terangan mengaku telah menjadi Milanisti, basis penggemar setia AC Milan.
Fenomena unik ini diungkapkan langsung oleh Estupinan. “Ya, saya telah menerima banyak pesan dari orang-orang Ekuador yang mendukung AC Milan,” lanjutnya dengan bangga. “Sekarang semua orang mengatakan mereka telah menjadi penggemar AC Milan sejak lahir. Banyak orang Ekuador di Milan sudah memberitahu saya bahwa mereka akan datang ke stadion untuk mendukung saya.”
Momen ini tak hanya membanggakan bagi Estupinan pribadi dan keluarganya, tetapi juga bagi seluruh Ekuador. “Hal itu membuat saya sangat bangga, satu langkah lebih dekat untuk membuat sejarah dan melanjutkan kisah saya,” tutur bek sayap tersebut. “Saya sangat bahagia, keluarga saya sangat bahagia, semua orang di Ekuador sangat bahagia, dan saya harap mereka akan membeli kaus nomor 2 saya.”
Kedatangan Jay Idzes di Sassuolo Korbankan 1 Pemain Belanda
Estupinan akan menghadapi tantangan berat dalam mengemban tugas sebagai bek kiri, mengingat ia mengisi posisi krusial yang sebelumnya ditempati oleh Theo Hernandez. Namun, ia diyakini sudah siap menerima tanggung jawab besar ini.
Pilihan Estupinan untuk mengenakan seragam nomor 2 juga menunjukkan ambisi dan penghormatannya terhadap sejarah klub. Nomor ini terbilang ikonis di Milan, pernah dipakai oleh bek kanan legendaris I Rossoneri dari Brasil, Marcos Cafu.
Pervis Estupinan sendiri telah melakoni debutnya bersama AC Milan pada laga pramusim, di mana ia tampil sebagai starter dalam pertandingan yang berakhir seri 1-1 melawan Leeds United. Sayangnya, ia harus puas menjadi penghangat bangku cadangan saat timnya menelan kekalahan telak 1-4 dari Chelsea.
Ringkasan
AC Milan secara resmi memperkenalkan Pervis Estupinan, bek kiri asal Ekuador, sebagai rekrutan baru dari Brighton & Hove Albion dengan mahar 20 juta euro. Kedatangan pemain berusia 27 tahun ini memicu gelombang kebanggaan luar biasa di tanah airnya, menyebabkan banyak warga Ekuador kini secara terang-terangan mengaku telah menjadi Milanisti.
Estupinan menyatakan kebahagiaannya bergabung dengan Rossoneri dan merasa sangat bangga atas dukungan negaranya, berharap mereka akan membeli kaus nomor 2 miliknya. Ia siap menghadapi tantangan mengisi posisi bek kiri yang krusial dan telah melakoni debut pramusimnya bersama tim, meskipun sempat menjadi penghangat bangku cadangan.
