Kabar mengejutkan mengguncang jagat sepak bola, dengan bintang Tottenham Hotspur, Son Heung-min, dikabarkan siap menjejakkan kaki di tanah baru pada bursa transfer musim panas 2025. Liga Mayor Sepak Bola (MLS) Amerika Serikat muncul sebagai tujuan paling potensial, sebuah kompetisi yang kini semakin bertabur bintang berkat kehadiran Lionel Messi.
Spekulasi mengenai kepindahan sang kapten timnas Korea Selatan ini pertama kali merebak kencang setelah pakar transfer kenamaan, Fabrizio Romano, membeberkannya melalui cuitan di akun X pribadinya pada Sabtu, 2 Agustus 2025. Unggahan Romano tersebut sontak menjadi perbincangan hangat di kalangan penggemar.
Dalam laporan eksklusifnya, Romano menegaskan bahwa Son Heung-min telah mengambil keputusan bulat untuk mengakhiri petualangan panjangnya bersama Tottenham Hotspur pada musim panas mendatang. Kabar ini bahkan telah disampaikan langsung oleh Son kepada jajaran manajemen Spurs dan juga pelatih anyar mereka, Thomas Frank, menunjukkan keseriusan niatnya untuk berpindah haluan.
Mengenai labuhan baru Son, MLS disebut-sebut menjadi prioritas utama. Klub yang paling santer dikaitkan adalah LAFC, sebuah tim yang menunjukkan minat serius setelah sempat ada pendekatan dari beberapa klub Liga Arab Saudi pada Mei lalu. Romano secara eksplisit mengutip, BERITA SELA: Heung-min Son telah memutuskan untuk meninggalkan Tottenham pada musim panas ini.
Ia menambahkan, Pemain tersebut telah memberitahu manajemen Spurs dan juga manajer baru Thomas Frank. Negosiasi sedang berlangsung dengan klub MLS LAFC setelah ia juga didekati oleh klub-klub Saudi pada bulan Mei. MLS, kemungkinan besar menjadi tujuannya.
Tentu saja, berita ini bak petir di siang bolong bagi para penggemar Tottenham Hotspur. Bagaimana tidak, Son Heung-min baru saja merayakan kesuksesan bersama tim London Utara tersebut dengan meraih trofi mayor perdananya, yakni gelar Liga Europa 2024-2025 musim lalu. Pencapaian bersejarah ini, yang diraih oleh pemain berusia 33 tahun tersebut sejak bergabung pada musim panas 2015, membuat keputusan ini terasa semakin tak terduga.
Fakta yang menambah keheranan adalah Son sejatinya baru meneken kontrak anyar dengan Spurs pada Januari 2025, mengikatnya hingga Juni 2026. Namun, hanya berselang sekitar setengah tahun, ia justru mengungkapkan keinginan kuatnya untuk hijrah dan mencari tantangan baru di luar Tottenham Hotspur Stadium.
Kabar sensasional dari Romano semakin diperkuat oleh pernyataan langsung Son Heung-min sendiri. Dalam sebuah konferensi pers jelang laga pramusim kontra Newcastle United pada Minggu, 3 Agustus 2025, Son, yang akrab disapa “Haji Son” oleh sebagian netizen Indonesia, dengan tegas menyatakan: Sebelum kita memulai konferensi pers, saya ingin mengatakan bahwa saya telah memutuskan untuk meninggalkan klub ini pada musim panas ini.
Ia juga menambahkan, Dengan hormat, klub ini membantu saya dalam keputusan ini.
Pemain yang telah menjadi ikon klub tersebut mengakui beratnya keputusan ini: Ini adalah keputusan tersulit yang pernah saya buat dalam karier saya. Begitu banyak kenangan indah. Sangat sulit untuk membuat keputusan ini.
Ia menjelaskan alasannya dengan lugas: Saya membutuhkan lingkungan baru untuk mendorong diri saya sendiri. Saya membutuhkan sedikit perubahan – 10 tahun adalah waktu yang lama.
Son juga merenungkan perjalanannya di klub: Saya datang ke London Utara sebagai seorang anak muda, berusia 23 tahun, usia yang sangat muda. Saya meninggalkan klub ini sebagai seorang pria dewasa, seorang pria yang sangat bangga.
Tak lupa, ia menyampaikan pesan menyentuh kepada basis penggemar setia: Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua penggemar Spurs atas cinta yang telah diberikan kepada saya.
Mengakhiri pernyataannya, kapten Timnas Korea Selatan ini berharap keputusannya dapat diterima dengan lapang dada: Saya harap perpisahan ini juga tepat waktu dan ini adalah waktu yang tepat untuk membuat keputusan tersebut. Saya harap semua orang dapat menerima dan menghormati keputusan ini.
Pernyataan emosional ini menandai babak baru dalam karier gemilangnya.
Dengan potensi kepindahan Son Heung-min ke MLS, kasta tertinggi sepak bola Amerika Serikat tersebut dipastikan akan semakin semarak dan menarik perhatian global. Sejak kedatangan megabintang Lionel Messi pada musim panas 2023, MLS memang telah menjadi magnet bagi sejumlah nama besar dari Eropa, seperti Rodrigo De Paul dan Thomas Mueller yang baru-baru ini bergabung. Kedatangan Son akan memperkuat tren tersebut, menjadikannya salah satu talenta elite Eropa berikutnya yang memilih untuk menjajal peruntungan dan memberikan warna baru di lanskap sepak bola Paman Sam.
Ringkasan
Bintang Tottenham Hotspur, Son Heung-min, dikabarkan akan meninggalkan klub pada bursa transfer musim panas 2025. Liga Mayor Sepak Bola (MLS) Amerika Serikat muncul sebagai tujuan paling potensial, khususnya klub LAFC. Kabar ini pertama kali diungkap oleh pakar transfer Fabrizio Romano dan kemudian dikonfirmasi langsung oleh Son dalam konferensi pers.
Son menyatakan keputusannya sangat berat, namun ia membutuhkan lingkungan baru untuk mendorong dirinya setelah 10 tahun bersama Spurs, meskipun baru saja meraih gelar Liga Europa. Ia telah menyampaikan niatnya kepada manajemen klub dan pelatih. Kepindahan Son diperkirakan akan semakin menyemarakkan MLS yang telah menarik banyak bintang Eropa, termasuk Lionel Messi.