Rancak Media – Persib Bandung kini memasuki fase krusial dalam persiapan menghadapi tantangan Liga Super Indonesia dan play-off AFC Champions League Two musim 2025/2026. Setelah sukses merampungkan program pemusatan latihan intensif di Thailand, Maung Bandung siap menguji kekuatan mereka dalam sebuah laga persahabatan internasional yang dinanti-nanti. Mereka akan berhadapan dengan raksasa sepak bola Australia, Western Sydney Wanderers (WSW), di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada Sabtu, 2 Agustus, pukul 19.00 WIB.
Bagi pelatih Persib, Bojan Hodak, duel kontra WSW bukanlah sekadar uji coba biasa, melainkan kesempatan emas untuk mengukur kedalaman dan kesiapan timnya. Mengingat rekam jejak WSW sebagai jawara Liga Champions Asia 2014, Hodak memandang laga ini sebagai tolok ukur penting, terutama dalam menghadapi sengitnya persaingan di kancah Asia.
“Beberapa tahun lalu mereka menjuarai Liga Champions Asia, jadi jelas mereka punya kualitas dan pengalaman yang mumpuni. Ini akan menjadi ujian yang sangat bagus bagi kami, untuk melihat apakah kami sudah cukup siap menghadapi musim baru yang penuh tantangan,” ungkap Hodak dengan nada antusias.
Sejak kembali dari Thailand, fokus utama Persib adalah memadukan harmonisasi permainan dan membangun kekompakan tim. Hal ini sangat krusial mengingat banyaknya wajah baru yang bergabung musim ini. Hodak menekankan betapa pentingnya kohesi tim demi menghadapi jadwal padat dan lawan-lawan tangguh, baik di kompetisi domestik maupun internasional. Laga uji coba melawan WSW menjadi arena pembuktian progres tersebut.
Antusiasme serupa juga terpancar dari kubu tamu. Asisten pelatih Western Sydney Wanderers, Nahuel Arrarte, mengungkapkan rasa hormat dan kegembiraannya bisa bertandang ke Bandung. Menurutnya, berhadapan dengan klub sebesar PERSIB yang memiliki sejarah panjang adalah sebuah kehormatan tersendiri bagi timnya, sekaligus menjadi bagian penting dari persiapan pramusim mereka.
Penyerang anyar Persib asal Brasil, Uliliam Barros Pereira, turut menyambut laga ini dengan semangat membara. Ia menganggap duel melawan WSW sebagai ‘tes yang bagus’ di penghujung persiapan tim. Uliliam optimistis bahwa pertandingan ini akan meningkatkan level permainan tim secara signifikan, mengingat intensitas persiapan yang telah dilalui.
Setelah melalui masa adaptasi pasca bergabung dengan tim, Uliliam mengaku kini sudah merasa nyaman dan percaya diri sepenuhnya. Kebersamaan selama pemusatan latihan di Thailand terbukti sangat membantu mempercepat proses adaptasinya, membentuk ikatan kuat dengan rekan-rekan setimnya.
Dengan demikian, pertandingan melawan Western Sydney Wanderers di GBLA bukan sekadar laga persahabatan. Ini adalah simulasi nyata bagi Persib untuk merasakan atmosfer persaingan di level tertinggi Asia, sekaligus menjadi ajang pembuktian kesiapan Maung Bandung menyambut musim baru yang sarat ekspektasi dan tantangan.
Ringkasan
Persib Bandung akan menghadapi Western Sydney Wanderers (WSW) dalam laga persahabatan internasional di Stadion Gelora Bandung Lautan Api pada Sabtu, 2 Agustus pukul 19.00 WIB. Pertandingan ini menjadi ujian penting bagi Persib setelah pemusatan latihan intensif di Thailand, guna mengukur kedalaman dan kesiapan tim menuju Liga Super Indonesia dan play-off AFC Champions League Two 2025/2026. Pelatih Bojan Hodak memandang WSW, yang merupakan juara Liga Champions Asia 2014, sebagai tolok ukur ideal untuk menghadapi persaingan di kancah Asia.
Fokus utama Persib saat ini adalah membangun harmonisasi permainan dan kekompakan tim, terutama dengan banyaknya wajah baru yang bergabung. Penyerang Uliliam Barros Pereira juga menganggap duel melawan WSW sebagai “tes yang bagus” untuk meningkatkan level permainan tim. Laga ini bukan sekadar uji coba, melainkan simulasi nyata bagi Persib untuk merasakan atmosfer persaingan di level tertinggi Asia dan membuktikan kesiapan mereka menyambut musim baru.