Gelandang West Ham United, Lucas Paqueta, akhirnya bisa bernapas lega setelah secara resmi dibebaskan dari segala tuduhan pelanggaran aturan taruhan oleh Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA). Keputusan penting ini secara efektif mengakhiri babak kelam dalam kariernya, membuka jalan bagi pemain asal Brasil tersebut untuk kembali fokus sepenuhnya pada sepak bola.
Putusan krusial ini diumumkan melalui pernyataan resmi FA di situs mereka pada Kamis, 31 Juli 2025. “Komisi Regulasi independen tidak menemukan adanya bukti pelanggaran oleh pemain West Ham Lucas Paqueta terkait empat dugaan pelanggaran peraturan FA E5,” demikian bunyi pernyataan tersebut. Keputusan ini lahir setelah proses persidangan independen yang berlangsung selama beberapa bulan, menyusul dimulainya investigasi pada Agustus 2023 yang sempat mengguncang dunia sepak bola.
Sebelumnya, pada Mei 2024, Paqueta didakwa dengan empat pelanggaran serius berdasarkan aturan FA E5.1. Tuduhan tersebut mengklaim bahwa ia secara sengaja mencari kartu kuning dalam beberapa pertandingan Liga Inggris, meliputi laga melawan Leicester City (November 2022), Aston Villa (Maret 2023), Leeds United (Mei 2023), dan Bournemouth (Agustus 2023), dengan tujuan memengaruhi pasar taruhan. Lebih lanjut, ia juga dituduh melanggar aturan F3 karena diduga tidak kooperatif dalam memberikan informasi selama investigasi, sebuah tuduhan yang berpotensi berujung pada larangan bermain seumur hidup.
Dalam responsnya terhadap putusan yang membebaskan dirinya, Lucas Paqueta mengungkapkan rasa kelegaan dan syukurnya melalui akun Instagram pribadinya. “Saya tidak bisa berkata lagi sekarang, tetapi saya juga tidak bisa mengekspresikan rasa bersyukur saya kepada Tuhan dan betapa saya ingin kembali bermain sepak bola dengan senyuman,” tulis Paqueta, menyoroti betapa beratnya tekanan yang ia hadapi selama periode investigasi ini.
Panel independen yang menyidangkan kasus ini menegaskan bahwa tidak ada bukti yang cukup untuk membuktikan bahwa Paqueta sengaja memengaruhi hasil pertandingan demi keuntungan taruhan. Laporan investigasi lebih lanjut mengungkapkan bahwa taruhan mencurigakan yang menjadi dasar penyelidikan, yang sebagian besar berasal dari akun-akun di Brasil, tidak dapat secara langsung dikaitkan dengan sang pemain. Selain itu, yang terpenting, tidak ditemukan bukti kuat bahwa Paqueta menerima keuntungan finansial pribadi dari aktivitas taruhan tersebut.
Keputusan ini tentu saja membuka kembali pintu peluang bagi Paqueta di kancah sepak bola, terutama setelah transfer senilai 80 juta poundsterling ke Manchester City batal pada tahun 2023 akibat bergulirnya investigasi ini. Pemain berusia 27 tahun tersebut kini diharapkan dapat sepenuhnya kembali fokus memperkuat West Ham di Liga Inggris dan menjadi pilar penting bagi tim nasional Brasil di kompetisi internasional, melanjutkan karier gemilangnya yang sempat terhenti.
Ringkasan
Gelandang West Ham United, Lucas Paqueta, telah resmi dibebaskan dari segala tuduhan pelanggaran aturan taruhan oleh Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA). Keputusan ini diumumkan pada 31 Juli 2025, menyusul investigasi yang dimulai Agustus 2023. Paqueta sebelumnya didakwa mencari kartu kuning di beberapa laga Liga Inggris untuk memengaruhi pasar taruhan, serta dituduh tidak kooperatif dalam investigasi.
Komisi Regulasi independen menyatakan tidak menemukan bukti yang cukup untuk membuktikan pelanggaran oleh Paqueta. Laporan mengungkapkan taruhan mencurigakan tidak dapat dikaitkan langsung dengannya, dan tidak ditemukan bukti ia menerima keuntungan finansial pribadi. Pembebasan ini membuka kembali peluang Paqueta, termasuk setelah batalnya transfer £80 juta ke Manchester City, memungkinkannya fokus kembali pada West Ham dan tim nasional Brasil.