Rancak Media – Bursa transfer musim panas 2025 kembali memanas, terutama dengan nama bek tangguh Timnas Indonesia, Mees Hilgers, yang kini menjadi pusat perhatian. Spekulasi kepindahannya mencuat setelah media Belanda secara terang-terangan menyarankan FC Twente untuk segera melepasnya. Meski masih terikat kontrak hingga Juni 2026, Hilgers dikabarkan memiliki ambisi kuat untuk mencari tantangan baru lebih cepat, memicu desas-desus mengenai masa depannya di klub Liga Belanda tersebut.
Keinginan Mees Hilgers untuk segera berganti klub begitu mendesak, ia menargetkan bisa menemukan pelabuhan baru sebelum jendela bursa transfer saat ini resmi ditutup. Situasi ini bukan tanpa alasan, sebab, seperti dilansir dari BolaSport, FC Twente berpotensi menanggung kerugian finansial yang signifikan jika terus mempertahankan Hilgers hingga kontraknya usai. Media Belanda bahkan menggarisbawahi urgensi ini, menyatakan bahwa ini “mungkin kesempatan terakhir bagi mereka untuk menerima biaya transfer yang besar,” sebuah pernyataan yang menegaskan betapa krusialnya keputusan ini bagi keuangan klub.
Keinginan Pindah ke Luar Negeri
Meskipun Mees Hilgers belum menerima tawaran yang benar-benar serius, ketertarikan dari sejumlah klub sudah mulai tercium. Jurnalis terkemuka Tys Hallema mengungkapkan bahwa bek berusia 24 tahun ini menyimpan ambisi besar untuk menjajaki kompetisi di luar Belanda. “Keinginan terbesar dia adalah bermain di luar negeri,” ujar Hallema, menguatkan spekulasi. Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa meskipun beberapa klub telah mendekati Hilgers, sang pemain justru tidak menunjukkan ketertarikan, dengan preferensi utama untuk mendapatkan klub baru paling lambat sekitar 1 Agustus.
Apabila ambisinya terwujud, kepindahan Mees Hilgers ini diperkirakan akan rampung sebelum ia bergabung kembali dengan skuad Timnas Indonesia. Agenda berikutnya yang dinanti adalah menghadapi Arab Saudi dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada 8 Oktober 2025, yang akan menjadi laga penting bagi perjalanan Garuda di kancah internasional.
Loyalitas Panjang Bersama Twente
Perjalanan Mees Hilgers bersama FC Twente adalah kisah loyalitas yang panjang, bermula sejak ia bergabung dengan akademi klub pada tahun 2011 dan berhasil promosi ke tim utama pada 2020. Selama kariernya yang gemilang, bek kelahiran Belanda ini telah menorehkan 131 penampilan di Liga Belanda bersama “The Tukkers,” julukan akrab FC Twente. Meskipun belum pernah sekalipun mengangkat trofi bersama klub, dedikasinya tidak diragukan. Saat ini, harga pasar Hilgers diperkirakan mencapai angka fantastis 6,5 juta euro, atau setara dengan sekitar Rp114,4 miliar, menjadikannya aset berharga di bursa transfer.
FC Twente Buru Bek Baru
Di tengah ketidakpastian masa depan Mees Hilgers, FC Twente menunjukkan langkah proaktif dengan secara intensif mencari amunisi baru di lini pertahanan. Klub yang bermarkas di Enschede ini dikabarkan tengah memburu dua bek tengah sekaligus demi memperkuat skuad menyongsong musim kompetisi 2025/2026. Dua nama yang santer disebut-sebut masuk dalam daftar incaran adalah Robin Propper dari Rangers FC dan Joris Kramer dari Go Ahead Eagles. Menariknya, laporan dari Twente Insite mengindikasikan bahwa FC Twente tidak akan menunggu keputusan akhir Mees Hilgers. “Klub tidak ingin menunggu hingga Mees Hilgers menemukan tujuan lain saat merekrut dua bek tengah. Jadi bertindaklah alih-alih bereaksi,” tulis media tersebut, menandakan keseriusan Twente dalam memperkuat lini belakang mereka.
Perbaikan Lini Belakang Jadi Prioritas
Kebutuhan akan perbaikan di lini pertahanan juga dikonfirmasi langsung oleh Direktur Teknik FC Twente, Jan Streuer. Dalam wawancaranya dengan Voetbal International, Streuer mengakui, “Kami merasa bahwa pertahanan tidak bagus musim lalu.” Oleh karena itu, strategi transfer klub sangat jelas: “Rencananya sekarang adalah mendatangkan dua bek tengah, dua gelandang, dan mungkin satu penyerang lagi.” Streuer menambahkan, “Anda juga tidak tahu pasti siapa yang akan pergi. Namun, pertahanan harus lebih baik. Dan dalam hal sepak bola, di lini tengah, kami juga ingin meningkatkannya.” Pernyataan ini menegaskan komitmen FC Twente untuk memperkuat skuad secara signifikan, terutama di sektor pertahanan, demi menghadapi tantangan musim depan.
Ringkasan
Bek Timnas Indonesia, Mees Hilgers, menjadi pusat perhatian terkait spekulasi kepindahannya dari FC Twente. Media Belanda mendesak klub untuk segera melepasnya, mengingat Hilgers berambisi mencari tantangan baru di luar negeri sebelum jendela transfer saat ini ditutup. Kepindahan ini dianggap sebagai kesempatan terakhir bagi FC Twente untuk menerima biaya transfer besar, karena kontraknya akan berakhir pada Juni 2026.
FC Twente sendiri menunjukkan langkah proaktif dengan mencari dua bek tengah baru untuk memperkuat lini pertahanan mereka, terlepas dari masa depan Hilgers. Direktur Teknik Jan Streuer mengkonfirmasi rencana klub untuk memperbaiki pertahanan yang dianggap kurang baik musim lalu, dengan prioritas mendatangkan dua bek tengah dan sejumlah pemain lainnya. Klub tidak ingin menunggu keputusan akhir Hilgers dalam merekrut amunisi baru.
