Rancak Media – – Olahraga raket, khususnya tenis lapangan dan badminton, termasuk salah satu kegiatan yang banyak diminati.
Terbaru, olahraga padel, kombinasi antara tenis dan squash yang dimainkan di lapangan tertutup, menjadi tren di kalangan anak muda.
Tak hanya menyehatkan, penelitian sebuah penelitian pada 2018 menyebutkan, olahraga raket juga menjadi kunci umur panjang.
Studi ini telah mengamati olahraga raket, khususnya tenis dan badminton, dari 8.577 peserta di Denmark.
Hasilnya, ada kaitan antara olahraga raket dengan peningkatan umur panjang paling besar jika dibandingkan dengan aktivitas lain.
Baca juga: Ulang Tahun ke-114, Wanita dari Michigan Bagikan Rahasia Umur Panjang
Olahraga raket perpanjang umur dibanding berenang
Penelitian yang dilakukan selama hampir setengah abad itu menemukan, olahraga tenis lapangan menambah harapan hidup hingga 9,7 tahun, tertinggi dibandingkan yang lainnya.
Sementara, badminton membantu memperpanjang usia hingga 6,2 tahun.
Adapun jenis olahraga raket lainnya, squash, dan pickleball juga menunjukkan hasil yang serupa.
Sebagai perbandingan, penelitian tersebut menemukan berenang hanya menambah harapan hidup sebesar 3,4 tahun, jogging menambah usia 3,2 tahun, dan gym sebesar 1,5 tahun.
Data ini juga dikonfirmasi oleh penelitian yang diterbitkan dalam British Journal of Sports Medicine pada 2007, dikutip dari Tom’s Guide, Selasa (1/7/2025).
Studi tersebut melacak lebih dari 80.000 peserta selama 9 tahun dan membandingkan dampak berbagai jenis olahraga terhadap aktivitas kesehatan secara keseluruhan.
Baca juga: Daftar Menu Sarapan yang Dapat Memperpanjang Umur Menurut Ahli
Para peneliti menemukan, orang yang rutin bermain olahraga raket memiliki peluang 47 persen lebih rendah mengalami kematian dengan sebab apa pun dibandingkan kelompok yang tidak berolahraga.
Perolehan angka ini hampir 20 persen lebih tinggi daripada renang, yang berada di urutan kedua.
Diketahui, berenang memberikan peluang 28 persen lebih rendah terkait kematian dengan sebab apa pun.
Selain itu, olahraga raket juga terbukti bisa mengurangi risiko penyakit kardiovaskular, stroke, dan serangan jantung hingga 56 persen.
Sementara, berenang mengurangi risiko kematian hingga 41 persen dan aerobik sebesar 36 persen.
Baca juga: Minum Kopi Setiap Hari Dapat Menambah Umur Hampir 2 Tahun Menurut Penelitian
Manfaat olahraga raket
Dilansir dari Newssky, Rabu (2/7/2025), olahraga raket merupakan kombinasi unik dari latihan aerobik dan anaerobik.
Permainan dengan menggunakan raket ini melibatkan aktivitas lari cepat, melompat, memukul, keseimbangan, dan juga perubahan arah yang tajam.
Dengan begitu, jenis olahraga ini bermanfaat melatih jantung dan pembuluh darah, meningkatkan daya tahan, memperkuat tulang dan otot, serta membantu membakar kalori tubuh.
Selain itu, olahraga raket juga melibatkan strategi, taktik, dan keputusan cepat yang merangsang koneksi saraf, melatih fokus, dan juga meningkatkan daya ingat.
Dengan begitu, olahraga dengan model kompetisi ini bermanfaat mengurangi stres dan menambah rasa percaya diri, serta motivasi.
Selain itu, olahraga raket juga bermanfaat memupuk rasa terhubung secara sosial.
