Rancak Media – – Ruud van Nistelrooy resmi meninggalkan posisinya sebagai pelatih Leicester City setelah kedua pihak sepakat mengakhiri kerja sama pada akhir musim 2024-2025. Keputusan ini diumumkan usai Leicester dipastikan terdegradasi dari Premier League.
Ruud van Nistelrooy ditunjuk sebagai pelatih Leicester pada November 2024, menggantikan Steve Cooper ketika klub berada di posisi ke-16 klasemen sementara Liga Inggris.
Ia sempat mengawali masa jabatannya dengan kemenangan 3-1 atas West Ham United. Namun, performa tim di bawah asuhannya terus menurun.
Sepanjang 27 pertandingan yang dipimpinnya, pelatih asal Belanda berusia 48 tahun itu hanya mencatatkan lima kemenangan dan menelan 19 kekalahan.
Hasil ini membuat Leicester harus mengakhiri musim di zona degradasi dan kehilangan status mereka sebagai klub Premier League.
Baca juga: Resmi, Leicester City Berpisah dengan Ruud van Nistelrooy
Salah satu catatan paling kelam selama masa kepelatihan Van Nistelrooy adalah kegagalan tim mencetak gol dalam sembilan laga kandang beruntun di liga.
Rentetan hasil tanpa gol di kandang tersebut terjadi antara Desember hingga April, termasuk kekalahan 0-1 dari Liverpool pada 20 April yang menjadi laga kandang terakhir mereka di musim ini.
Rekor tersebut menjadikan Leicester sebagai tim pertama dalam sejarah kasta tertinggi sepak bola Inggris yang gagal mencetak gol dalam sembilan pertandingan kandang berturut-turut.
Selain kemenangan melawan West Ham pada laga debutnya, Van Nistelrooy hanya mampu membawa Leicester meraih dua kemenangan tambahan di Premier League, termasuk kemenangan 2-1 atas Tottenham Hotspur pada Januari.
Baca juga: Leicester City Terdegradasi, Realita Pahit Van Nistelrooy yang Menanti Kabar Masa Depan
Penunjukan Van Nistelrooy sebagai pelatih Leicester semula dianggap sebagai langkah strategis, mengingat reputasinya sebagai mantan striker top Manchester United dan pengalaman melatih di PSV Eindhoven.
Namun, jabatan ini menjadi pengalaman pertamanya sebagai pelatih tetap sejak meninggalkan PSV pada akhir musim 2022-2023, dan berujung pada masa kepelatihan yang penuh tekanan di King Power Stadium.
Dengan kepergian Van Nistelrooy, Leicester kini akan memulai pencarian pelatih baru untuk menyambut musim kompetisi di Divisi Championship 2025-2026.
