Evan Dimas Pemilik Klub, Doan Van Hau? Cedera vs Karier!

Ade Banteng

Rancak Media Nasib Evan Dimas berbanding terbalik dengan musuh Doan Van Hau, mantan kapten Timnas Indonesia di atas bek asal Vietnam.

Dua nama yang tidak asing bagi pencinta sepak bola Asia Tenggara, Evan Dimas dan Doan Van Hau, kini menjalani takdir yang begitu kontras. Perjalanan karier keduanya, yang pernah sama-sama menghiasi panggung utama sepak bola regional, kini mengambil arah yang berlainan secara drastis.

Perjumpaan paling dikenang antara keduanya terjadi pada final SEA Games 2019. Laga puncak yang seharusnya menjadi momen kejayaan, justru berakhir tragis bagi Evan Dimas akibat cedera serius. Insiden tersebut disebabkan oleh tekel brutal Doan Van Hau, bek Vietnam yang terkenal dengan gaya bermain kerasnya, yang langsung menghantam kaki Evan Dimas.

Dampak dari pelanggaran itu begitu parah, membuat Evan Dimas tidak hanya harus ditarik keluar lapangan dan mengakhiri pertandingan lebih awal, namun juga terpaksa menggunakan kursi roda saat menghadiri upacara penyerahan medali perak SEA Games 2019. Sejak kejadian tersebut, nama Doan Van Hau tidak hanya dikenal sebagai rival sengit Evan Dimas, melainkan juga kerap dicap sebagai ‘musuh publik’ di mata suporter Timnas Indonesia. Cap tersebut masih melekat kuat pada dirinya hingga kini, seiring dengan jalan nasib kedua pemain yang kini benar-benar berbalik 180 derajat.

Kini, di usianya yang menginjak 30 tahun, Evan Dimas memang sudah tidak lagi aktif sebagai pemain profesional di kancah Liga Indonesia. Kendati demikian, kariernya di dunia sepak bola tidak lantas berakhir. Justru, ia kini menapaki level yang lebih tinggi, bukan lagi sebagai pemain, melainkan sebagai salah satu pemilik klub Liga 3, Persiba Balikpapan, mulai tahun 2025.

Klub Vietnam Kurang Kerjaan, Doan Van Hau Nganggur 2 Tahun tapi Kontrak Diperpanjang

Kontras dengan pencapaian Evan Dimas, Doan Van Hau justru masih bergulat dengan masalah cedera berkepanjangan. Ia diketahui mengalami cedera sejak September 2023, bahkan sempat divonis dengan cedera yang ‘tidak bisa disembuhkan’. Berbagai upaya, termasuk beberapa operasi, telah dilalui selama lebih dari 20 bulan perawatan pemulihan. Namun, hingga kini belum ada tanda-tanda signifikan bahwa kondisinya membaik dan siap kembali merumput, seolah ‘semesta’ memang memiliki rencananya sendiri.

Alih-alih tampil di lapangan, Van Hau justru lebih sering terlihat melakukan ‘pencitraan’ terkait kondisinya, beberapa kali mengunggah pembaruan mengenai pemulihannya. Terbaru, klubnya, CAHN FC, juga turut mengunggah postingan yang mengisyaratkan penantian mereka akan kesembuhan Van Hau.

Dulu Bikin Evan Dimas Duduk di Kursi Roda, Kini Van Hau Harus Pakai Penyangga Tubuh untuk Jalan

Unggahan tersebut menampilkan foto Van Hau tengah berlatih di pusat kebugaran, dengan kondisi penyangga kakinya yang telah dilepas. Akun Facebook resmi CAHN FC hanya menuliskan satu kata: ‘Menunggu’. Selama dua tahun terakhir, ia juga absen membela Timnas Vietnam, bahkan posisinya telah digantikan oleh pemain keturunan, Jason Pendant. Publik Vietnam kini hanya bisa menanti tanpa kepastian kapan Doan Van Hau akan benar-benar kembali ke performa terbaiknya.

Di saat Evan Dimas telah menapaki babak baru dalam karier sepak bolanya sebagai pemilik klub, nasib Doan Van Hau masih diselimuti ketidakpastian. Sebuah ironi yang menggambarkan bagaimana roda nasib berputar.

Ringkasan

Evan Dimas dan Doan Van Hau, dua nama yang terkenal dari final SEA Games 2019, kini menjalani takdir yang kontras. Pada laga tersebut, Evan Dimas mengalami cedera serius akibat tekel brutal Doan Van Hau yang membuatnya harus menggunakan kursi roda. Kini, Evan Dimas yang berusia 30 tahun telah mengakhiri kariernya sebagai pemain dan justru menapaki level lebih tinggi sebagai salah satu pemilik klub Liga 3, Persiba Balikpapan, mulai tahun 2025.

Berbanding terbalik, Doan Van Hau masih bergulat dengan cedera berkepanjangan sejak September 2023 yang disebut ‘tidak bisa disembuhkan’. Meskipun berbagai upaya dan operasi telah dilakukan, ia belum menunjukkan tanda-tanda signifikan untuk kembali bermain. Ironisnya, Doan Van Hau telah absen membela Timnas Vietnam selama dua tahun, sementara Evan Dimas telah menemukan babak baru dalam karier sepak bolanya.

Baca Juga

Bagikan: