Como 1907 Belanja Gila: “The Next Modric” Rp500 Miliar Merapat!

Ade Banteng

Como, klub milik orang Indonesia yang kini menjadi sorotan di kancah Liga Italia, dilaporkan telah sukses mengamankan rekrutan perdananya untuk menghadapi musim kompetisi 2025-2026. Keputusan ini datang setelah performa mengesankan mereka di musim lalu, di mana tim berjuluk I Lariani tersebut tidak hanya berhasil lolos dari degradasi sebagai tim promosi, namun juga secara mengejutkan finis di peringkat ke-10 klasemen Serie A di bawah arahan pelatih Cesc Fabregas.

Kesuksesan yang diraih pada musim sebelumnya menjadi pemicu bagi ambisi lebih besar. Fabregas secara lugas menegaskan bahwa Como harus “naik level” di musim 2025-2026. Klub yang diakuisisi oleh Grup Djarum pada tahun 2019 ini diharapkan mampu membidik posisi finis yang lebih tinggi, bahkan berpotensi untuk bersaing memperebutkan tiket menuju kompetisi antarklub Eropa pada musim 2026-2027.

Fondasi kesuksesan Como di musim lalu tak lepas dari strategi “belanja ala sultan” di bursa transfer. Mereka tercatat menggelontorkan hampir 100 juta euro, atau setara dengan nyaris 2 triliun rupiah, untuk mendatangkan sejumlah talenta. Pada bursa transfer musim panas, nama-nama seperti Nico Paz, Alberto Dossena, Yannik Engelhardt, dan Gabriel Strefezza berhasil digaet. Sementara itu, di fase kedua bursa transfer, Jean Butez, Assane Diao, dan Maxence Caqueret turut merapat, memperkuat skuad secara signifikan.

Kini, proyek ambisius Como 1907 bersama Fabregas terus bergulir, dan strategi transfer masif tersebut tampaknya akan kembali diulang untuk membentuk tim yang kian kompetitif. Langkah “belanja ala sultan” Como untuk kompetisi 2025-2026 telah dimulai dengan perekrutan pemain yang digadang-gadang sebagai “The New Luka Modric“. Menurut laporan dari Tuttomercatoweb, I Lariani sukses mengamankan servis Martin Baturina dari Dinamo Zagreb.

Pemain berusia 22 tahun ini didatangkan dengan nilai transfer mencapai 25 juta euro, atau sekitar 500 miliar rupiah, yang terdiri dari 18 juta euro sebagai harga pokok dan sisanya berupa klausul bonus. Kabarnya, Inter Milan juga menaruh minat pada Baturina, namun Como berhasil meyakinkan sang gelandang muda untuk memilih proyek ambisius mereka. Pakar transfer kenamaan, Fabrizio Romano, mengonfirmasi bahwa Baturina akan segera menjalani tes medis untuk meresmikan kepindahannya dan akan diikat dengan kontrak jangka panjang hingga tahun 2030.

Performa Martin Baturina di musim lalu memang layak menjadi perhatian. Di Liga Kroasia, ia tampil dalam 33 pertandingan, mencetak 4 gol, dan membukukan 10 assist. Sementara di ajang Liga Champions, Baturina bermain 8 kali dengan torehan 2 gol dan 1 assist, termasuk satu gol penting saat Dinamo Zagreb mengalahkan AC Milan 2-1 di matchday terakhir fase liga. Potensi Baturina juga terlihat dari statusnya sebagai pemain reguler di Timnas Kroasia. Ia bahkan masuk skuad untuk EURO 2024 dan hingga kini telah mengoleksi 12 penampilan dengan 1 gol untuk negaranya.

Ringkasan

Como 1907, klub milik Indonesia di Liga Italia, telah memulai belanja pemain untuk musim 2025-2026 setelah sukses finis di peringkat ke-10 Serie A musim lalu di bawah pelatih Cesc Fabregas. Klub ini berambisi untuk “naik level” dan membidik tiket kompetisi Eropa pada musim 2026-2027, melanjutkan strategi belanja besar yang sebelumnya mendatangkan sejumlah talenta signifikan.

Langkah awal “belanja ala sultan” mereka adalah perekrutan Martin Baturina, gelandang berusia 22 tahun dari Dinamo Zagreb, yang digadang-gadang sebagai “The New Luka Modric”. Baturina didatangkan dengan nilai transfer 25 juta euro (sekitar 500 miliar rupiah), dan akan diikat kontrak jangka panjang hingga 2030 setelah menjalani tes medis. Pemain reguler Timnas Kroasia ini diharapkan memperkuat skuad untuk ambisi Como mendatang.

Baca Juga

Bagikan: