Ikan Cupang Bisa Hidup Lebih Lama Dengan 8 Cara Berikut Ini – Mungkin kamu sudah mengetahui jika ikan cupang adalah hewan piaraan yang tidak mempunyai periode hidup yang begitu lama.
Satu ekor ikan cupang yang tinggal di akurium biasanya dapat hidup sepanjang 3-5 tahun. Tetapi, umur hidup ikan cupang bergantung bagaimana si pemilik merawatnya, jika buruk maka dapat kurang dari tiga tahun.
Dengan cukup secara singkat periode hidup ikan cupang, kamu kemungkinan tidak ingin kehilangan bisa lebih cepat ikan cupang kesayanganmu yang sudah kamu rawat.
Untungnya, ada banyak hal yang bisa kamu kerjakan untuk menolong ikan cupangmu hidup semakin lama.
Dengan mengikuti semua ide di bawah ini, kamu akan memberi cupangmu kesempatan terbaik untuk bertahan hidup lebih lama.
Simpan di wadah besar
Mungkin ini bertentangan dengan apa yang mungkin pernah kamu dengar. Meski bisa bertahan hidup di wadah yang begitu kecil, itu bukan berarti ikan cupang bisa selamanya hidup di wadah kecil.
Kamu harus tahu bahwa ikan cupang cupang tidak boleh disimpan di dalam akuarium berukuran 1-2 galon atau sekitar 3,8 – 7,6 liter. Mereka membutuhkan minimal 5 galon (18,92 liter) untuk hidup bahagia dan sehat. Ukuran yang lebih besar selalu lebih baik.
Jika kamu ingin ikan cupangmu hidup selama mungkin, pastikan kamu telah menambahkannya ke akuarium yang berukuran minimal 5 galon.
Apa pun yang lebih kecil dari ukuran itu, mereka bisa mulai tertekan dan bosan. Belum lagi fakta bahwa kondisinya akan berfluktuasi jauh lebih liar di wadah yang lebih kecil.
Dan untuk ikan cupang betina akan membutuhkan lebih banyak lagi. Jika kamu akan memelihara perkumpulan ikan cupang betina, kamu akan membutuhkan setidaknya 20 galon (76 liter).
Pastikan kamu memiliki pemanas
Pemanas penting untuk hampir setiap akuarium ikan cupang. Ikan cupang memiliki persyaratan yang cukup ketat dalam hal suhu di akuarium mereka. Idealnya, kamu harus menjaga tangki antara 21-26 derajat celcius. Namun, mereka dapat bertahan di antara 24-27 derajat celcius.
Jika kamu suhu pada akuarium ikan cupang milikmu menjadi terlalu panas atau terlalu dingin, ikan cupangmu akan mengalami kejutan suhu atau temperature shock yang akan menekan sistem kekebalannya.
Pastikan kamu memiliki filter
Selain menjaga akuarium tetap hangat, kamu juga harus tetap menyaringnya. Filter akan membantu menghilangkan semua amonia dan racun lainnya dari air. Ini juga akan membantu menghilangkan kotoran yang mengapung di sekitar membuat akuarium mereka tinggal terlihat lebih bersih.
Jika kamu tidak memiliki filter, kamu perlu melakukan penggantian air lebih sering. Saat air kotor dan tidal lama diganti, hal ini akan membuat ikan cupang milikmu stres, yang pada akhirnya dapat menurunkan umurnya.
Jaga kebersihan tangki
Selain menjaga tangki tetap tersaring, Anda juga harus memastikan tangki tetap bersih. Tangki yang bersih akan mengurangi kemungkinan penyakit dan bakteri berkembang.
Penyakit seperti busuk sirip (fin rot) dan sisik nanas dan pembengkakan di perut (dropsy) jauh lebih umum terjadi di akuarium yang kotor.
Untuk menjaga akuariun tetap bersih, pastikan kamu menyedot debu kerikil serta mengganti air setiap minggu. Saat kamu mengganti air, jumlah yang berubah akan tergantung pada tangki. Namun, biasanya 10-15 persen seminggu sudah cukup.
Kamu juga harus memeriksa kadar amonia secara teratur untuk memastikannya tidak terlalu tinggi.
Terakhir, jika ikan cupang belum memakan makanannya setelah beberapa menit, kamu harus mengeluarkannya dari akuarium. Ini adalah salah satu cara mudah untuk menjaga agar akuarium tetap bersih.
Pastikan mereka cukup berolahraga
Sama seperti semua hewan, ikan cupang milikmu akan membutuhkan olahraga. Meskipun kegiatan berenang pada ikan cupang seperti olahraga, terkadang ini tidak cukup.
Ada beberapa cara bagus untuk melatih ikan cupangmu. Salah satu caranya adalah dengan menambahkan makanan hidup ke dalam akuariumnya. Semua pengejaran yang akan dia lakukan akan menghasilkan keajaiban bagi kesehatannya.
Kedua, kamu juga bisa mencoba menunjukkan cermin padanya. Jika kamu membiarkan ikan cupangmu melihat cermin, dia akan mulai mengamuk dan bertindak agresif.
Hal itu terjadi karena ikan cupang milikmu akan mengira itu ikan cupang lain yang mengganggu daerah teritorialnya. Namun, pastikan kamu tidak melakukan ini terlalu lama.
Pendekatan yang lebih pasif adalah mengubah laju aliran pada filter ikan cupang milikmu. Seharusnya tidak terlalu kuat karena mereka membenci arus yang kuat. Namun, aliran kecil akan memberi mereka sesuatu untuk dilawan.
Berikan hiburan di akuariumnya
Cara lain untuk menjaga ikan cupang bisa hidup lebih lama adalah dengan mengurangi kemungkinan bosan dan depresi. Kedua hal itu bisa mengakibatkan cupang menggigit ekornya sendiri.
Untuk melakukan ini, pastikan ada banyak hal di dalam akuariumnya untuk membuat ikan cupang tetap terhibur. Meletakkan tanaman dan dekorasi adalah cara termudah untuk melakukan ini. Kamu harus mengubah bagian tangkimu menjadi hutan bawah air.
Namun, salah satu cara terbaik untuk memastikan ikan cupangmu tidak pernah bosan atau depresi adalah dengan menambahkan ikan hias lain ke akuariumnya, asal tidak sesama ikan cupang jantan.
Pastikan mereka mendapatkan pola makan seimbang
Apakah kamu memberi ikan cupang makanan berkualitas tinggi dan diet seimbang? Jika tidak, maka itu akan memengaruhi umurnya.
Saat memberi makan ikan cupang, pastikan kamu tidak memberinya makanan yang sama setiap hari. Kamu harus memberinya campuran makanan hidup, dan pelet cupang berkualitas tinggi.
Saat kamu memberi makan ikan cupang, cobalah untuk menghindari makanan yang tinggi tumbuhan dan lemak. Kutu air adalah pilihan yang bagus untuk mereka.
Namun, cacing darah hanya boleh diberikan kepada mereka sebagai camilan, mungkin ini bertentangan dengan apa yang mungkin pernah kamu dengar.
Hindari menyatukan sesama ikan cupang jantan
Ini adalah salah satu hal yang lebih jelas. Pastikan kamu tidak pernah menyatukan 2 cupang jantan di 1 akuarium.
Selain tidak menyatukannya, kamu juga perlu pastikan mereka tidak dapat melihat satu sama lain di akuarium yang berbeda. Hanya dengan melihat cupang jantan lain, itu akan membuat mereka menjadi sangat agresif dan mencoba menyerang.
Sumber : kompas.com
