Rancak Media – Harga emas Antam mencatat penurunan yang signifikan, anjlok sebesar Rp 17.000 menjadi Rp 1.907.000 per gram pada Jumat (27/6). Penurunan ini menunjukkan koreksi dari harga sebelumnya yang sempat berada di level Rp 1.924.000 per gram.
Tak hanya harga jual, harga pembelian kembali atau buyback emas Antam juga ikut terkoreksi sebesar Rp 17.000, kini berada di level Rp 1.751.000 per gram. Dengan demikian, bagi masyarakat yang ingin menjual koleksi emasnya, harga jual yang berlaku adalah Rp 1.751.000 per gram.
Meskipun terjadi penurunan hari ini, kabar baik menghampiri para pemilik emas batangan yang melakukan pembelian sejak November tahun 2022. Pasalnya, harga emas pada 26 November 2022 tercatat hanya Rp 936.000 per gram. Kondisi ini membuat investasi mereka cukup menguntungkan, atau biasa disebut ‘cuan’.
Sebagai contoh, jika seseorang memiliki 5 gram emas Antam yang dibeli dengan harga total Rp 4.680.000 pada saat itu, kini berpotensi terjual seharga Rp 8.755.000 (belum termasuk pajak). Dengan demikian, keuntungan total yang diperoleh dari penjualan 5 gram emas Antam yang dibeli tahun 2022 tersebut bisa mencapai Rp 4.070.000.
Penurunan harga emas Antam di pasar domestik sejalan dengan pergerakan komoditas ini di tingkat global. Mengutip Reuters pada Sabtu (27/6), harga emas dunia terpantau turun menuju kerugian mingguan kedua. Hal ini dipengaruhi oleh sedikit kenaikan dolar AS dan kabar gencatan senjata antara Israel-Iran yang sedikit meredakan ketegangan geopolitik, sehingga membebani harga emas.
Di sisi lain, pasar juga tengah mencermati data inflasi Amerika Serikat untuk mendapatkan petunjuk mengenai lintasan kebijakan suku bunga Federal Reserve (The Fed). Pada perdagangan spot, harga emas tergelincir 0,4 persen menjadi USD 3.313,23 per ons. Secara mingguan, harga emas batangan telah turun 1,7 persen, sementara harga emas berjangka AS juga mencatat penurunan 0,7 persen menjadi USD 3.325,70.
Penguatan indeks dolar AS (.DXY) sebesar 0,2 persen terhadap mata uang pesaingnya turut menjadikan emas batangan yang dihargakan dalam dolar AS menjadi lebih mahal bagi pembeli di luar negeri, sehingga menekan permintaan dan harga emas.
Untuk memberikan gambaran lebih lanjut, berikut ini adalah rincian harga emas Antam hari ini dari berbagai pecahan, mulai dari 0,5 gram hingga 1.000 gram, yang berlaku di Butik Emas LM, Graha Dipta Pulo Gadung, Jakarta Timur pada Jumat (26/6) dan belum termasuk pajak:
Harga emas 0,5 gram: Rp 1.031.000
Harga emas 1 gram: Rp 1.907.000
Harga emas 5 gram: Rp 9.310.000
Harga emas 10 gram: Rp 18.565.000
Harga emas 25 gram: Rp 46.287.000
Harga emas 50 gram: Rp 92.495.000
Harga emas 100 gram: Rp 184.912.000
Harga emas 250 gram: Rp 462.015.000
Harga emas 500 gram: Rp 923.820.000
Harga emas 1.000 gram: Rp 1.847.600.000
Ringkasan
Harga emas Antam mencatat penurunan signifikan sebesar Rp 17.000, kini berada di level Rp 1.907.000 per gram pada Jumat (27/6). Harga pembelian kembali atau buyback emas Antam juga terkoreksi menjadi Rp 1.751.000 per gram. Penurunan ini sejalan dengan pergerakan harga emas global, yang dipengaruhi oleh kenaikan dolar AS dan kabar meredanya ketegangan geopolitik.
Meskipun terjadi penurunan hari ini, pemilik emas batangan yang membeli sejak November 2022 masih meraih keuntungan besar karena harga saat itu jauh lebih rendah. Di sisi lain, pasar global tengah mencermati data inflasi Amerika Serikat untuk mendapatkan petunjuk kebijakan suku bunga Federal Reserve. Penguatan indeks dolar AS turut menekan harga emas karena membuatnya lebih mahal bagi pembeli di luar negeri.