11 Surga Kuliner Tersembunyi: Destinasi Wisata Terbaik untuk Foodies

Ade Banteng

Para pencinta kuliner yang merasa sudah mencicipi segalanya, saatnya mempertimbangkan kembali. Dunia ini menyimpan kejutan lezat di luar destinasi mainstream seperti Italia atau Jepang. Siap menjelajahi petualangan rasa di jalur yang jarang dilalui? Inilah tur kuliner ke surga tersembunyi yang menawarkan kekayaan rasa tak kalah menakjubkan dari panoramanya, bahkan jauh dari hiruk pikuk turis!

1. Porto, Portugal — Cita Rasa Pesisir yang Tak Terduga

Sementara Lisbon kerap menjadi pusat perhatian, Porto adalah rahasia kuliner Portugal yang berjiwa autentik. Bayangkan hidangan laut segar yang baru saja ditangkap, berpadu sempurna dengan anggur Port ikonik kota ini. Jangan lewatkan Francesinha, sandwich legendaris dengan lelehan keju, aneka daging, dan saus tomat-bir pedas yang hangat dan mengenyangkan. Suasana Porto yang tenang dan bersahaja menjadikan setiap santapan terasa seperti perayaan pribadi yang hangat dan tak terlupakan.

2. Valparaíso, Chile — Street Art Bertemu Street Food

Bergeser ke Amerika Selatan, Valparaíso, Chile, adalah kota warna-warni yang berfungsi ganda sebagai galeri seni terbuka, dan surga street food yang tak kalah semarak. Jelajahi pasar lokal untuk mencicipi Completos, hot dog legendaris Chile yang berlimpah alpukat, tomat, mayones, dan asinan kubis. Untuk sentuhan manis, cobalah Alfajores, kue kering lembut berisi karamel yang meleleh di mulut. Menyantap camilan lezat sambil menikmati hembusan angin laut Pasifik akan menjadi pengalaman kuliner yang tak terlupakan.

3. Ljubljana, Slovenia — Surga Kuliner Rahasia Eropa

Melangkah ke Eropa Tengah, Ljubljana, ibu kota Slovenia, terkesan seperti negeri dongeng dengan jalanan berbatu dan kafe-kafe di tepi sungai yang menawan. Namun, kota ini juga merupakan pusat kuliner kreatif yang menonjolkan bahan-bahan lokal nan segar dan menarik. Jelajahi pasar terbuka tempat Anda bisa mencicipi Kranjska Klobasa (sosis Slovenia) atau Potica, kue gulung kacang yang manisnya sempurna. Kota kecil ini sukses menawarkan cita rasa besar dengan sentuhan pesona yang unik.

4. Oaxaca, Meksiko — Pesta untuk Indera

Beralih ke benua Amerika Utara, Oaxaca, Meksiko, bukan hanya tentang reruntuhan kuno yang menakjubkan dan tekstil berwarna-warni yang memukau. Lebih dari itu, kota ini adalah surga cita rasa yang memanjakan indera, kaya akan hidangan pribumi yang autentik. Cicipi Mole Negro, saus kompleks yang dibuat dari lebih 20 bahan, atau Tlayudas, tortilla renyah raksasa yang bertumpuk kacang, keju, dan daging. Jangan lewatkan pula kesempatan mencicipi mezcal segar yang sempurna menemani cita rasa kuat kota ini. Di Oaxaca, tradisi dan rasa menari bersama dengan indah, menciptakan pengalaman kuliner yang mendalam.

5. Ghent, Belgia — Lebih dari Cokelat dan Bir

Kembali ke Eropa, Ghent adalah permata abad pertengahan yang sering terabaikan dibanding Brussels atau Bruges, namun kulinernya sangatlah mengesankan. Kota ini menawarkan hidangan farm-to-table yang segar, kafe-kafe nyaman, dan hidangan Flemish hangat seperti Waterzooi — rebusan ayam atau ikan krim yang sempurna dinikmati di hari yang dingin. Jangan lewatkan pula wafel lokal yang lezat atau sepiring segar Moules-Frites (kerang dan kentang goreng) di tepi kanal. Ditambah lagi, Ghent memiliki pilihan hidangan vegetarian yang semarak, menjadikannya destinasi yang cocok untuk semua tipe pecinta kuliner.

6. Hoi An, Vietnam — Kota Tua, Kuliner Luar Biasa

Menjelajah Asia Tenggara, Hoi An tidak hanya terkenal dengan festival lentera yang memukau dan toko sutra yang indah; kota ini adalah impian para pencinta makanan sejati. Pedagang kaki lima menyajikan spesialisasi lezat seperti Cao Lau, mi tebal dengan daging babi dan sayuran hijau, serta Banh Mi Phuong, yang disebut-sebut sebagai sandwich banh mi terbaik di Vietnam. Pasar lokalnya selalu ramai dengan bumbu segar, makanan laut, dan buah-buahan tropis, menjadikan setiap hidangan petualangan rasa yang baru dan menyegarkan.

7. Essaouira, Maroko — Cita Rasa Pesisir dengan Sentuhan Khas

Melintasi benua ke Afrika Utara, Essaouira adalah kota nelayan menawan di pesisir Atlantik Maroko yang menawarkan sajian kuliner Maroko segar dengan pengaruh kuat dari laut. Di sini, Anda bisa mencicipi ikan tangkapan hari itu yang langsung dipanggang dengan rempah-rempah harum, atau menikmati Tagine, hidangan daging (ayam, domba, dll.) dan sayuran serta buah-buahan yang dimasak perlahan dengan lemon yang diawetkan dan zaitun. Suasana kota yang santai memungkinkan Anda menikmati teh mint dan kue-kue tradisional di tepi pantai sambil merasakan hembusan angin Atlantik yang menenangkan.

8. Luang Prabang, Laos — Surga Damai Penuh Rasa

Tak jauh dari Vietnam, Luang Prabang, kota Warisan Dunia UNESCO di Laos ini mungkin kecil, tetapi makanannya dikemas dengan cita rasa yang lembut dan segar, mencerminkan kekayaan budaya lokal. Cicipi Laap (salad daging cincang), ketan dengan mangga yang manis, dan ikan sungai yang dipanggang di atas arang. Pasar malamnya adalah harta karun camilan dan manisan, dan setiap hidangan menceritakan kisah budaya serta tradisi Lao yang kaya.

9. Zanzibar, Tanzania — Pulau Rempah di Samudera Hindia

Berlayar ke Samudera Hindia, Zanzibar adalah surga tropis dengan warisan kuliner yang dibentuk oleh cita rasa Arab, India, Afrika, dan Portugis, menciptakan petualangan kuliner unik yang tidak akan Anda temukan di tempat lain. Kunjungi Pasar Darajani yang semarak di Stone Town, dan coba Zanzibar Pizza (flatbread goreng berisi), Ugali (bubur jagung) dengan rebusan ikan penuh rasa, kari gurita pedas, dan jus tebu yang menyegarkan. Tentu saja, jangan lewatkan tur ke perkebunan rempah pulau yang terkenal, tempat kayu manis, cengkeh, pala, dan kapulaga melimpah ruah!

10. Thessaloniki, Yunani — Kota Makanan dan Festival

Meskipun Athena sering mencuri perhatian, Thessaloniki adalah jantung kuliner Yunani yang berdenyut dengan pengaruh Ottoman dan Balkan yang kuat. Nikmati Bougatsa (pastri renyah berisi custard), hidangan laut segar, dan Souvlaki gurih yang sangat digemari penduduk setempat. Sebagai bonus tambahan, kota ini sering mengadakan festival makanan sepanjang tahun, menjadikannya sempurna bagi seorang foodie yang ingin menjelajahi sejarah kaya dan makanan yang luar biasa secara bersamaan.

11. Tbilisi, Georgia — Tempat Anggur dan Makanan Jadi Bintang Utama

Terakhir, Tbilisi, Georgia, secara diam-diam telah membangun reputasi sebagai salah satu kota makanan besar berikutnya di dunia. Masakan Georgia menggabungkan hidangan yang kaya dan mengenyangkan dengan bumbu segar dan keju. Selami kelezatan Khachapuri — roti keju berbentuk perahu yang sangat lezat — dan Khinkali, pangsit berisi daging berempah yang juicy. Jangan lewatkan juga Mtsvadi (sate daging panggang) serta Pkhali (pâté sayuran dengan kenari). Pasangkan semua hidangan ini dengan segelas anggur Georgia, karena negara ini adalah tempat kelahiran pembuatan anggur itu sendiri!

Jadi, mana destinasi kuliner tersembunyi yang paling ingin Anda jelajahi duluan? Siapkan perut Anda untuk petualangan rasa yang tak terlupakan!

Ringkasan

Dunia menyimpan berbagai surga kuliner tersembunyi yang menawarkan petualangan rasa unik di luar destinasi populer. Tempat-tempat ini menyajikan kekayaan kuliner autentik dengan suasana yang berbeda dari keramaian turis, cocok bagi pencinta makanan yang mencari pengalaman baru.

Beberapa destinasi tersebut meliputi Porto (Portugal) dengan hidangan laut dan Francesinha, Valparaíso (Chile) dengan street food, serta Ljubljana (Slovenia) yang menonjolkan bahan lokal. Dari Asia, Hoi An (Vietnam) terkenal dengan Cao Lau dan Banh Mi, sementara Zanzibar (Tanzania) di Afrika kaya rempah dan cita rasa beragam. Kota-kota seperti Tbilisi (Georgia) dengan Khachapuri dan Thessaloniki (Yunani) dengan Bougatsa juga menawarkan pengalaman kuliner yang mendalam.

Baca Juga

Bagikan:

Tags