Para investor PT Kino Indonesia Tbk (KINO) patut bersukacita! Perusahaan konsumer terkemuka ini resmi mengumumkan keputusan penting untuk membagikan dividen tunai kepada para pemegang sahamnya. Total nilai dividen yang akan dibagikan mencapai Rp 44,12 miliar, atau setara dengan Rp 32 per saham. Angka ini menunjukkan komitmen kuat KINO kepada para pemegang sahamnya, dengan rasio pembayaran dividen mencapai 49,62% dari total laba bersih perseroan untuk periode tahun buku 2024.
Keputusan krusial mengenai pembagian dividen ini telah disepakati dan mendapat persetujuan penuh dari para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang sukses digelar pada Selasa, 10 Juni. Persetujuan ini menjadi landasan resmi bagi KINO untuk melangkah maju dengan distribusi keuntungan kepada pemilik modalnya.
Bagi para investor yang menantikan pencairan dividen ini, penting untuk mencermati jadwal lengkap yang telah ditetapkan oleh KINO. Mengutip informasi keterbukaan publik yang dirilis Kamis, 12 Juni, berikut adalah rincian jadwal pembagian dividen tunai KINO yang perlu diperhatikan:
- Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi: 18 Juni 2025
- Ex dividen di pasar reguler dan negosiasi: 19 Juni 2025
- Cum dividen di pasar tunai: 20 Juni 2025
- Ex dividen di pasar tunai: 23 Juni 2025
- Recording date: 20 Juni 2025
- Pembayaran dividen tunai: 11 Juli 2025
Keputusan untuk membagikan dividen yang substansial ini didukung oleh kinerja keuangan PT Kino Indonesia Tbk yang impresif sepanjang tahun 2024. Pada periode tersebut, KINO berhasil mencatat pendapatan sebesar Rp 4,36 triliun, menunjukkan pertumbuhan positif 5,59% dibandingkan dengan Rp 4,13 triliun pada tahun sebelumnya. Tak hanya itu, laba kotor perusahaan juga mengalami peningkatan signifikan 9,30%, melonjak dari Rp 1,72 triliun di tahun 2023 menjadi Rp 1,88 triliun pada tahun 2024. Peningkatan ini menjadi indikator kuat adanya perbaikan margin perusahaan yang solid.
Puncaknya, laba bersih KINO di tahun 2024 berhasil menembus angka Rp 86,59 miliar. Angka ini melonjak 22,9% dari periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp 70,46 miliar, menegaskan solidnya performa profitabilitas perseroan. Kinerja keuangan yang positif inilah yang menjadi fondasi bagi KINO untuk dapat membagikan dividen yang menarik kepada para pemegang sahamnya.
Sementara itu, pergerakan saham KINO di pasar menunjukkan dinamika tersendiri. Hingga perdagangan Kamis (12/6) pukul 13:45 WIB, harga saham KINO tercatat berada di level Rp 1.145 per saham, menunjukkan pelemahan tipis 0,87% dalam sehari. Secara kumulatif tahun berjalan, harga saham ini telah terkoreksi sebesar 4,58%, mencerminkan fluktuasi pasar yang wajar di tengah sentimen pasar dan pengumuman dividen.
Ringkasan
PT Kino Indonesia Tbk (KINO) akan membagikan dividen tunai senilai total Rp 44,12 miliar, setara dengan Rp 32 per saham, kepada para pemegang sahamnya. Keputusan ini telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada 10 Juni. Rasio pembayaran dividen ini mencapai 49,62% dari total laba bersih perseroan untuk tahun buku 2024.
Pembagian dividen ini didukung oleh kinerja keuangan KINO yang impresif sepanjang tahun 2024, di mana pendapatan tercatat Rp 4,36 triliun. Laba bersih perusahaan juga melonjak 22,9% menjadi Rp 86,59 miliar. Pembayaran dividen tunai kepada pemegang saham dijadwalkan akan dilakukan pada 11 Juli 2025.
