Rancak Media JAKARTA. Investasi pada Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) ritel, atau lebih dikenal sebagai sukuk ritel seri SR022, terus menunjukkan tren positif. Antusiasme investor terlihat dari dana yang telah masuk, mencapai lebih dari Rp 11 triliun. Bagi Anda yang tertarik, berikut adalah panduan cara memesan sukuk ritel SR022 dengan potensi kupon menarik hingga 6,55%.
Masa penawaran sukuk ritel SR022 telah resmi dibuka sejak Jumat, 16 Mei, pukul 09.00 WIB dan akan berlangsung selama 34 hari, hingga 18 Juni 2025, pukul 12.00 WIB. Jangan lewatkan kesempatan ini untuk berinvestasi pada instrumen yang aman dan menguntungkan.
Sukuk ritel SR022 hadir dalam dua pilihan tenor yang bisa disesuaikan dengan tujuan investasi Anda. Tersedia tenor 3 tahun (SR022-T3) dengan imbal hasil 6,45% dan tenor 5 tahun (SR022-T5) yang menawarkan imbal hasil lebih tinggi, yaitu 6,55%.
Data dari Bareksa mencatat hingga 11 Juni 2025 pukul 6.21 WIB, pemesanan sukuk ritel SR022 telah mencapai Rp 11,16 triliun dari target Rp 20 triliun. Dari total tersebut, tenor 3 tahun (SR022-T3) menjadi favorit dengan pemesanan mencapai Rp 8,66 triliun dari target Rp 15 triliun. Sementara itu, tenor 5 tahun (SR022-T5) telah dipesan sebesar Rp 2,5 triliun dari kuota Rp 5 triliun.
Jadwal Pembayaran Gaji 13, PNS Akan Mendapat 100% Gaji & Tunjangan Bulanan
Sebelumnya, Direktur Pembiayaan Syariah Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan, Tony Prianto, menjelaskan bahwa kupon sukuk ritel bersifat *fixed rate*. Hal ini berarti besaran kupon yang ditawarkan akan tetap stabil dan tidak terpengaruh oleh fluktuasi suku bunga acuan di masa depan. Kepastian ini tentu menjadi daya tarik tersendiri bagi investor.
Pembayaran imbal hasil sukuk ritel SR022 akan dilakukan setiap tanggal 10, dengan pembayaran kupon pertama dijadwalkan pada 10 Agustus 2025.
Untuk berinvestasi, minimal pemesanan untuk kedua tenor sukuk ritel seri SR022 adalah Rp 1 juta. Sementara itu, maksimal pemesanan untuk SR022-T3 adalah Rp 5 miliar dan untuk SR022-T5 sebesar Rp 10 miliar.
“Jatuh tempo untuk SR022-T3 pada 10 Juni 2028 dan SR022-T5 jatuh pada 10 Juni 2030,” imbuh Tony, memberikan gambaran jelas mengenai jangka waktu investasi Anda.
Menurut Associate Director Fixed Income Anugerah Sekuritas, Ramdhan Ario Maruto, meskipun kupon sukuk ritel SR022 lebih rendah dibandingkan ORI027, namun tetap menarik.
“Jika dibandingkan dengan deposito di bank-bank besar pemerintah yang sebesar 2,5% – 3,5%, kupon SR022 masih lebih tinggi,” ujar Ramdhan kepada Kontan.co.id, Kamis (15/5).
Ramdhan juga menyoroti antusiasme masyarakat yang tinggi terhadap instrumen investasi seperti sukuk ritel. Ia melihat prospek ke depan masih sangat menjanjikan.
“Perkiraan saya penjualan bisa mencapai Rp 15 triliun – Rp 20 triliun, karena produk ini *tradable*, kuponnya menarik, pajaknya lebih rendah, dan transaksinya mudah,” jelas Ramdhan.
Harga Honda PCX ADV Stylo Vario 160 Naik Mei 2025, Bandingkan dengan Harga Nmax Aerox
Cara Investasi Sukuk Ritel SR022
Berikut adalah langkah-langkah mudah untuk berinvestasi pada sukuk ritel SR022:
1. Registrasi
Anda dapat melakukan registrasi kapan saja, bahkan sebelum masa penawaran dibuka. Daftarkan diri Anda pada sistem elektronik yang disediakan oleh Mitra Distribusi (Midis) dengan menginput data diri, nomor SID (Single Investor Identification), nomor Rekening Dana, dan nomor Rekening Surat Berharga. Jika Anda belum memiliki nomor SID, Rekening Dana, atau Rekening Surat Berharga, jangan khawatir! Hubungi Midis untuk bantuan. Single Investor Identification (SID) adalah kode unik yang diterbitkan oleh Kustodian Sentral Efek lndonesia (KSEI).
2. Pemesanan
Setelah registrasi berhasil, pelajari Memorandum Informasi dengan seksama, lalu lakukan pemesanan sukuk ritel SR022 selama masa penawaran.
3. Pembayaran
Setelah pemesanan Anda diverifikasi, Anda akan menerima kode pembayaran (*billing code*) melalui email/SMS sesuai kebijakan Mitra Distribusi. Gunakan kode ini untuk menyetor dana investasi melalui Bank Persepsi (teller, ATM, *internet banking*, *mobile banking*), Pos, atau Lembaga Persepsi Lainnya dalam batas waktu yang ditentukan.
4. Konfirmasi
Setelah pembayaran, Anda akan memperoleh NTPN (Nomor Transaksi Penerimaan Negara) dan notifikasi pesanan selesai (*completed order*). Sukuk ritel SR022 akan dialokasikan pada tanggal setelmen/penerbitan. Setelah setelmen, Anda dapat meminta Bukti Konfirmasi Kepemilikan sukuk ritel SR022 kepada Mitra Distribusi.
Tonton: BYD Rilis Mobil Listrik Baru, Harga Naik, Cek Harga Atto Dolphin M6 Denza Sealion
Mitra Distribusi SR022
Berikut adalah daftar lengkap mitra distribusi resmi untuk investasi sukuk ritel SR022:
1. PT Bank Central Asia Tbk
2. PT Bank CIMB Niaga Tbk
3. PT Bank Danamon Indonesia Tbk
4. PT Bank DBS Indonesia
5. PT Bank HSBC Indonesia
6. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
7. PT Bank Maybank Indonesia Tbk
8. PT Bank Mega Tbk
9. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
10. PT Bank OCBC NISP Tbk
11. PT Bank Pan Indonesia Tbk
12. PT Bank Permata Tbk
13. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk
14. PT Bank UOB Indonesia
15. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
16. PT Bank Victoria International Tbk
17. Standard Chartered Bank, Indonesia
18. PT Bank Syariah Indonesia Tbk
19. PT Bank Muamalat Tbk
20. PT BRI Danareksa Sekuritas
21. PT Mandiri Sekuritas
22. PT Bahana Sekuritas
23. PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk
24. PT Binaartha Sekuritas
25. PT Phillip Sekuritas Indonesia
26. PT Bareksa Portal Investasi
27. PT Bibit Tumbuh Bersama
28. PT Nusantara Sejahtera Investama (FUNDtastic+)
29. PT Star Mercato Capitale (Tanamduit)
30. Bank SMBC Indonesia
31. BNI Sekuritas
Tonton: Perang Dunia Tiga Terancam Pecah, Jerman Kerahkan 4.800 Prajurit di Perbatasan Rusia
Ringkasan
Sukuk Ritel seri SR022 menarik minat investor dengan dana yang masuk mencapai lebih dari Rp 11 triliun. Masa penawaran berlangsung hingga 18 Juni 2025 dengan dua pilihan tenor: 3 tahun (imbal hasil 6,45%) dan 5 tahun (imbal hasil 6,55%). Kupon bersifat fixed rate dan pembayaran imbal hasil dilakukan setiap tanggal 10, dimulai pada 10 Agustus 2025.
Investasi minimal adalah Rp 1 juta, dengan batas maksimal Rp 5 miliar untuk SR022-T3 dan Rp 10 miliar untuk SR022-T5. Cara investasi meliputi registrasi melalui Mitra Distribusi, pemesanan, pembayaran melalui Bank Persepsi, dan konfirmasi untuk memperoleh bukti kepemilikan. Daftar lengkap Mitra Distribusi SR022 tersedia untuk memfasilitasi proses investasi.