Rancak Media – Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menunjukkan performa yang menjanjikan di awal pekan ini, setelah libur panjang. Pada penutupan sesi pertama perdagangan hari Selasa, 10 Juni 2025, IHSG melonjak 1,20 persen, mencapai level 7.198,7.
Menurut Tim Analis PT Samuel Sekuritas Indonesia, pergerakan positif ini ditandai dengan dominasi saham yang menguat. “Sebanyak 372 saham tercatat menguat, berbanding 240 saham yang melemah, sementara 234 saham stagnan. Nilai transaksi pada sesi pertama mencapai Rp9,1 triliun, dengan frekuensi perdagangan sebanyak 863.317 kali dan volume perdagangan 155,7 juta lot,” jelas mereka dalam keterangan tertulisnya.
Di antara ramainya aktivitas perdagangan, saham emiten pertambangan logam, Aneka Tambang (ANTM), menjadi yang paling aktif diperdagangkan. ANTM, yang sebelumnya sempat disorot terkait operasional anak usahanya, PT Gag Nikel di Raja Ampat, mencatatkan frekuensi transaksi mencapai 41.242 kali. Diikuti oleh BRPT (39.999 kali) dan BRMS (30.335 kali).
Sementara itu, dari sisi volume perdagangan, saham GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) memimpin dengan volume mencapai 44,1 juta lot. BRMS menyusul di posisi kedua dengan 11,5 juta lot, dan BUMI di posisi ketiga dengan 9,4 juta lot.
Sektor teknologi menjadi bintang pada sesi pertama perdagangan hari ini. Indeks sektor teknologi (IDXTECHNO) mencatat kenaikan tertinggi, yaitu sebesar 2,5 persen. Sektor transportasi (IDXTRANS) dan energi (IDXENERGY) juga tak kalahGemilang, masing-masing menguat sebesar 2,2 persen.
Di sisi lain, sektor kesehatan (IDXHEALTH) menjadi satu-satunya sektor yang mengalami penurunan, dengan koreksi sebesar 0,4 persen.
Berikut adalah daftar lima saham yang menjadi top gainer pada sesi pertama hari ini, berdasarkan persentase kenaikan:
* PNSE (+24,4 persen ke Rp 605 per saham)
* BAIK (+20 persen ke Rp 114 per saham)
* MLPT (+19,9 persen ke Rp 36.375 per saham)
* CBUT (+18,3 persen ke Rp 1.420 per saham)
* NICL (+18,1 persen ke Rp 1.335 per saham)
Sementara itu, berikut adalah lima saham yang menjadi top loser pada sesi pertama hari ini, berdasarkan persentase penurunan:
* KARW (-10 persen ke Rp 1.485 per saham)
* SOFA (-8,6 persen ke Rp 63 per saham)
* JATI (-8,3 persen ke Rp 99 per saham)
* TIRA (-8,2 persen ke Rp 1.835 per saham)
* KRYA (-7,9 persen ke Rp 116 per saham)
Bergeser ke pasar global, bursa Amerika Serikat (AS) ditutup dengan hasil yang bervariasi pada perdagangan Senin (10/6). Dow Jones Industrial Average (Dow) stagnan di angka 0,00%, sementara S&P 500 naik tipis 0,09%, dan Nasdaq Composite menguat 0,31%. Sentimen positif dipicu oleh meningkatnya harapan setelah pembicaraan dagang hari pertama antara AS dan Tiongkok menunjukkan kemajuan.
Sentimen positif dari pembicaraan AS-China juga merambah ke pasar Asia, yang mayoritas ditutup menguat. Indeks Nikkei melonjak 0,9 persen, diikuti oleh Shanghai (+0,1 persen), Kospi (+0,8 persen), dan Hang Seng (+0,4 persen). Hanya STI yang terkoreksi tipis sebesar 0,1 persen.
Pilihan Editor: Bisnis yang Tumbuh Saat Pasar Modal Bergejolak. Apa Itu?
Ringkasan
IHSG menunjukkan kenaikan signifikan di awal sesi perdagangan, mencapai level 7.198,7 atau naik 1,20 persen. Sektor teknologi memimpin penguatan, sementara saham ANTM menjadi yang paling aktif diperdagangkan. Pasar saham di Asia juga mayoritas menguat, terpengaruh sentimen positif dari pembicaraan dagang antara AS dan Tiongkok.
Beberapa saham mengalami kenaikan dan penurunan signifikan. PNSE menjadi top gainer dengan kenaikan 24,4 persen, sementara KARW menjadi top loser dengan penurunan 10 persen. Pergerakan bursa AS bervariasi, dengan Dow Jones stagnan sementara S&P 500 dan Nasdaq Composite mengalami kenaikan tipis.