Pergerakan strategis di jajaran pucuk pimpinan industri penerbangan nasional terjadi dengan resmi ditunjuknya Captain Achmad Sadikin sebagai Pelaksana Tugas (Plt.) Direktur Utama Indonesia AirAsia (IAA). Keputusan ini diambil oleh AirAsia Aviation Group Limited (AAGL) menyusul pengunduran diri Veranita Yosephine yang efektif per 28 Mei 2025, menandai babak baru bagi salah satu maskapai terkemuka di Indonesia.
Tak hanya mengemban amanah sebagai Plt. Direktur Utama Indonesia AirAsia, Achmad Sadikin juga dipercayakan jabatan Direktur Utama PT AirAsia Indonesia Tbk. (CMPP), entitas induk dari IAA. Menariknya, ia akan tetap menjalankan tanggung jawabnya sebagai Direktur Corporate Safety & Quality, menunjukkan kepercayaan penuh terhadap kapabilitasnya. Bo Lingam, CEO Grup Perusahaan Penerbangan AirAsia, menegaskan bahwa penunjukan ini bersifat sementara. “Kapten Achmad Sadikin akan menjabat sebagai Plt. Direktur Utama selama periode interim ini, sementara Grup menjalankan proses strategis untuk mengidentifikasi Direktur Utama Indonesia AirAsia berikutnya,” ujar Bo Lingam dalam keterangan resmi, Minggu (8/6/2025).
Dalam pernyataan resminya, Bo Lingam menekankan komitmen AirAsia untuk memastikan transisi kepemimpinan berjalan mulus dan terkelola dengan baik. Ia optimistis bahwa dengan dukungan dari seluruh tim, mitra, dan pemangku kepentingan, Indonesia AirAsia akan terus memberikan layanan terbaik dan mendorong inovasi demi masa depan yang lebih kuat serta berkelanjutan dalam industri penerbangan Indonesia. Menanggapi penunjukan ini, Captain Achmad Sadikin mengungkapkan kehormatannya dapat berkontribusi di masa transisi krusial ini. Ia berjanji akan fokus pada penguatan posisi perusahaan di sektor penerbangan yang dinamis, sembari memastikan keunggulan operasional tetap terjaga. “Kami akan mempertahankan keunggulan operasional, terus menghadirkan perjalanan udara yang aman, andal, dan terjangkau bagi para pelanggan,” tegasnya, menggarisbawahi prioritas utama bagi konsumen.
Apresiasi mendalam turut disampaikan oleh Bo Lingam kepada Veranita Yosephine atas dedikasi, komitmen, dan kepemimpinannya yang luar biasa selama menjabat. Di bawah nakhoda Veranita, Indonesia AirAsia berhasil menorehkan berbagai pencapaian signifikan, terutama dalam memperluas jangkauan konektivitas internasional dan memantapkan posisinya sebagai maskapai pilihan utama masyarakat Indonesia. “Veranita tidak hanya memimpin pemulihan Indonesia AirAsia melewati tantangan pandemi, tetapi juga secara signifikan memperluas jaringan internasional maskapai, meluncurkan rute baru di luar ASEAN, termasuk Hong Kong, serta meningkatkan konektivitas ke Australia dengan penerbangan ke Perth, Cairns, Darwin dan Adelaide,” papar Bo Lingam, menyoroti kontribusi strategis Veranita.
Dengan fondasi yang kuat yang telah dibangun di bawah kepemimpinan sebelumnya, transisi ini diharapkan semakin memantapkan langkah Indonesia AirAsia dalam menghadapi dinamika industri penerbangan global, sekaligus terus berkomitmen memberikan pengalaman terbang terbaik bagi pelanggan di Indonesia maupun internasional.
Ringkasan
Captain Achmad Sadikin telah resmi ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt.) Direktur Utama Indonesia AirAsia (IAA). Penunjukan ini menyusul pengunduran diri Veranita Yosephine yang efektif per 28 Mei 2025. Achmad Sadikin juga dipercaya menjabat Direktur Utama PT AirAsia Indonesia Tbk. (CMPP) dan tetap menjalankan tanggung jawabnya sebagai Direktur Corporate Safety & Quality. Bo Lingam, CEO Grup Perusahaan Penerbangan AirAsia, menegaskan bahwa penunjukan ini bersifat sementara selama proses identifikasi Direktur Utama IAA berikutnya.
Achmad Sadikin berjanji akan fokus pada penguatan posisi perusahaan di sektor penerbangan, sembari memastikan keunggulan operasional serta menghadirkan perjalanan udara yang aman, andal, dan terjangkau. AirAsia berkomitmen untuk memastikan transisi kepemimpinan berjalan mulus. Bo Lingam juga menyampaikan apresiasi mendalam kepada Veranita Yosephine atas kepemimpinannya yang luar biasa, terutama dalam memimpin pemulihan pasca-pandemi dan memperluas jaringan internasional maskapai.