Rancakmedia.com – Agar kamu dapat memahami lebih jauh pengertian biaya peluang, perhatikan dan baca artikel dibawah ini dengan teliti supaya kamu mendapatkan informasi yang lebih lengkap.
Untuk mendapatkan apapun yang diinginkan, umumnya ada biaya yang harus dikorbankan. Biaya ini disebut biaya peluang”atau biaya peluang dalam konsep ekonomi fundamental. Jika suatu kebutuhan langka, setiap orang akan mencari alternatif atau kemungkinan lain untuk memenuhinya.
Di sektor bisnis, biaya peluang ini sering muncul. Hal ini terjadi karena berkurangnya atau terbatasnya sumber daya ekonomi. Opportunity cost adalah istilah yang mungkin tidak asing bagi sebagian orang. Namun bagi individu yang tertarik pada bidang ekonomi atau bisnis, kata ini pasti sudah tidak asing lagi bagi mereka.
Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering disuguhkan dengan kata ini. Misalnya, ketika anggaran hanya cukup untuk membeli tas, ada pakaian dengan harga yang sama.
Ketika kamu memilih salah satu dari mereka, itu berarti kamu telah kehilangan satu kesempatan untuk menangkap kesempatan lain. Ini adalah ilustrasi dunia nyata tentang apa artinya membayar biaya peluang.
Apa itu Biaya Peluang?
Pengertian darai biaya peluang adalah memilih satu pilihan di atas yang lain mengakibatkan orang, investor, atau perusahaan kehilangan imbalan prospektif, itulah yang dimaksud dengan biaya peluang.
Dapat juga dicatat bahwa biaya peluang adalah gagasan yang berkembang sebagai konsekuensi dari kelangkaan dan tuntutan dan keinginan manusia yang tidak terbatas.
Karena biaya peluang tidak terlihat, mereka dengan mudah diabaikan selama proses pengambilan keputusan. kamu dapat mengabaikan gagasan tentang biaya peluang saat menjalankan bisnis atau berinvestasi.
Ini membantu kamu membuat penilaian yang lebih cerdas. kamu telah mencapai kelumpuhan keputusan ketika kamu tidak dapat membuat pilihan karena kamu perlu melihat dan menimbang semua pilihan kamu secara mendalam sebelum membuat pilihan akhir.
Biaya dan keuntungan dari setiap alternatif harus seimbang satu sama lain untuk menilai biaya peluang secara akurat. Opportunity cost tidak hanya menyangkut keuntungan berupa uang tetapi juga meliputi waktu, tenaga, dan kegunaan.
Pengertian Biaya Peluang Menurut Para Ahli
Dibawah ini adalah beberapa contoh biaya peluang, menurut para ahli sebagai berikut:
Menurut Paul A. Samuelson dan William D. Nordhaus
Dari perspektif Paul A. Samuelson dan William D. Nordhaus, kesimpulan memiliki biaya peluang muncul dari memiliki satu skenario di bidang kesulitan yang mengarah pada harus menyerahkan sesuatu yang lain. Dengan kata lain, biaya peluang adalah nilai moneter dari kerugian terbesar.
Menurut N. Gregoru Mankiw
Dari perspektif N. Gregory Mankiw, pengertian dari biaya peluang adalah semua yang kamu siapkan untuk kehilangan agar dapat bertaruh apa pun.
Menurut B. Ekelund, Jr dan Robert D. Tollison
Ekelund dan Tollison berpendapat bahwa biaya peluang adalah biaya tidak menggunakan sumber daya ekonomi secara bermakna untuk tujuan tertentu, yang diukur dengan jumlah keuntungan yang tidak dibuat karena seseorang tidak memiliki alternatif atau pilihan yang terkait dengan perdagangan. diproduksi sebagai pengganti untuk memiliki pilihan alternatif.
Menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
menurut OJK pengartian biaya peluang sebagai penghasilan yang bisa didapat dari penentuan pilihan atas penanaman dana, selain pada yang sebelumnya telah dipertimbangkan.
Pertimbangkan investasi, sebagai contoh. Awalnya ia bermaksud untuk berinvestasi dalam bentuk deposito, namun pada akhirnya ia memilih obligasi.
kamu terus melakukan investasi sesuai dengan strategi awal. Namun, mereka menyia-nyiakan kesempatan untuk menyimpan deposito demi obligasi.
Macam-Macam Biaya Peluang
Terdapat berbagi macam biaya peluang, diantaranya sebagai berikut:
- Biaya peluang bagi konsumen akan berkembang ketika konsumen memutuskan beberapa alternatif untuk produk dan layanan yang memenuhi permintaan mereka. Karena uang dan pilihan terbatas, ketika kebutuhan setiap orang terpenuhi dan mereka harus memilih di antara pilihan yang berbeda, ini disebut “biaya kesempatan”.
- Biaya peluang bagi produsen untuk menciptakan jenis produk atau layanan tertentu, dan ini menghasilkan biaya peluang. Dalam konteks ini, istilah “pengorbanan” mengacu pada hilangnya potensi kemungkinan atau keuntungan yang dapat diperoleh melalui penggunaan sumber daya produksi yang sudah tersedia.
Karakteristik dari Biaya Peluang
Biaya peluang ini dicirikan oleh sejumlah fitur. Ciri-ciri biaya peluang antara lain:
- Ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan ketika menentukan penilaian biaya peluang. Lebih banyak pemikiran harus diberikan pada manfaat jangka panjang, seperti lebih banyak kebahagiaan dan waktu luang.
- Pengenalan biaya ini membuka berbagai alternatif.
- Keputusan tentang biaya peluang didasarkan pada kebutuhan individu dan bisnis. Sebagian besar waktu, biaya ini untuk seseorang atau bisnis berasal dari kebutuhan sekunder dan tersier.
Fungsi Opportunity Cost (Biaya Peluang)
Secara umum, biaya peluang memiliki fungsi sebagai berikut:
- Membantu penghitungan biaya modal karena biaya peluang menawarkan kamu kesempatan untuk berpikir lebih teliti.
- Mempermudah penentuan skala prioritas dalam usaha prioritas dalam bisnis penting untuk mencegah bahaya kerugian.
- Membantu menghemat kas usaha karena biaya peluang, kamu lebih cenderung memilih opsi yang lebih penting dan berharga.
- Menjadi alternatif terbaik bagi usaha kamu saat menentukan anggaran dan mengambil keputusan tentang kelangsungan bisnis di masa depan.
Manfaat Perhitungan Biaya Peluang
Biaya peluang adalah gagasan yang dapat membantu kamu lebih memahami dunia bisnis, terutama dalam hal pengambilan keputusan. Di antara keuntungan dari biaya peluang adalah yang tambahan ini:
Mengoptimalkan Peluang yang Potensial
Ide ini adalah tentang memanfaatkan kemungkinan yang ada. Memahami pengertian biaya peluang dengan baik dan tepat akan memberi kamu peluang yang lebih besar. Selain itu, juga membatasi pengambilan keputusan yang memiliki pengaruh merugikan.
Mendapatkan Peluang Usaha dengan Risiko yang Minim
Menggunakan gagasan biaya peluang membuat kamu menganalisis dan menilai banyak solusi alternatif yang paling menguntungkan. Jadi, dengan bahaya yang paling kecil, kamu dapat membuat pilihan terbesar setelah itu.
Terkadang bahaya dalam menjalankan bisnis atau investasi tidak dapat dihindari. Biaya peluang, di sisi lain, langsung mengurangi potensi bahaya.
Membantu Memilih Prioritas
Menciptakan semua ide bisnis yang kamu miliki dalam waktu yang bersamaan tentunya akan membutuhkan banyak biaya, tenaga, dan waktu. Ada juga bahaya yang lebih besar karena perhatian tersebar begitu luas.
Dengan menggunakan gagasan “biaya peluang”, kamu sekarang dapat melihat pilihan kamu dan mencari tahu proyek bisnis mana yang akan menghasilkan lebih banyak uang bagi kamu.
Cara Menghitung Biaya Peluang
Setiap bisnis pasti membutuhkan pembiayaan, bukan? Modal usaha untuk mengembangkan usaha biasanya tidak sedikit. Biaya peluang akan diperhitungkan ketika mencari tahu berapa banyak uang yang kamu butuhkan untuk memulai bisnis.
Cara Menentukan Biaya Peluang
Ada dua teknik untuk menghitung biaya peluang, yaitu sebagai berikut:
Opportunity Cost = Nilai yang Dikorbankan (Foregone Option) – Nilai yang Didapat (Chosen Option)
Contoh estimasi biaya peluang
Berikut ini adalah contoh biaya peluang, yaitu sebagai berikut:
Biaya Peluang = Nilai yang Dikorbankan (Opsi Sebelumnya)-Nilai yang Diperoleh (Opsi Terpilih) (Opsi Terpilih)
Angka opsional atau alternatif hanya dapat digunakan untuk menghitung rumus seperti di atas. Jika kamu tidak memiliki nominal, kamu dapat menggunakan teori biaya peluang yang dijelaskan di bawah ini:
Jangka pendek atau jangka panjang, jika FO (Opsi Sebelumnya) lebih berharga daripada CO (Opsi Terpilih), kamu telah membuat keputusan yang buruk. Sedangkan jika FO lebih kecil dari nilai CO maka pilihannya adalah yang terbaik.
Tanpa disadari, terkadang kamu menjumpai pengertian opportunity cost dalam kehidupan sehari-hari. Berikut contoh biaya peluangnya. kamu bisa berinvestasi di Saving Bond Retail (SBR) atau investasi tanah.
SBR10 diterbitkan oleh pemerintah dengan jangka waktu dua tahun, kupon bunga tahunan 5,1%, dan pajak 15%. Sementara itu, jika kamu berinvestasi di tanah, kamu akan mendapatkan sebidang tanah berukuran 10 x 20 meter dengan margin keuntungan tahunan sebesar 4%. Perbandingan kedua pilihan tersebut, yaitu:
- Harga tanah naik dalam 2 tahun.
((4% x Rp200.000.000) x 2 tahun)
= Rp16.000.000 - Pengembalian investasi SBR010 dalam 2 tahun sama dengan
((5,1% x Rp200.000.000) x 2 tahun)
= Rp20.400.000 - SBR010 investasi setelah pajak pengembalian Rp20.400.000 – (Rp20.400.000 x 15%)
= Rp20.400.000 – Rp3.060.000
= Rp17.340.000
SBR memiliki tingkat pengembalian investasi yang lebih besar yaitu Rp1.340.000 dibandingkan investasi tanah, seperti terlihat pada dua perbandingan sebelumnya. Akibatnya, investasi SBR lebih disukai daripada yang dilakukan di darat.
Biaya peluang dapat menyebabkan penilaian optimal ketika elemen seperti harga, waktu, dan usaha ditangani. Penting bagi kamu atau bisnis untuk melihat dua atau lebih opsi bagus dan mempertimbangkan pro dan kontra dari masing-masing opsi.
FAQ
Di bawah ini kami telah merangkum beberapa pertanyaan yang sering di tanyakan tentang biaya peluang, sebagai berikut:
Kapan Terjadinya Biaya Peluang?
Biaya peluang ini merupakan nilai suatu produk, baik barang atau jasa yang hilang dan paling bernilai. Kondisi biaya peluang muncul ketika untuk menerapkan satu hal yang kemudian harus membahagiakan seseuatu yang lain.
Kesimpulan
Pengertian dari biaya peluang atau opportunity cost menunjukkan keuntungan potensial yang hilang atau terlewat oleh individu, investor, atau bisnis ketika memilih satu alternatif diantara yang lainnya.
Demikian artikel tentang pengertian biaya peluang dan contohnya, semoga artikel diatas dapat membantu dan bermanfaat untuk kamu semua.
