Diasapi Rekan Setim, Murid Valentino Rossi Bilang Begini Soal MotoGP Belanda 2025

Ade Banteng

Rancak Media Salah satu murid Valentino Rossi, Franco Morbidelli mengakui bahwa MotoGP Belanda 2025 adalah balapan tersulit untuknya tahun ini.

Pembalap Pertamina Enduro VR46, Franco Morbidelli diketahui berakhir finish di posisi ketujuh pada MotoGP Belanda 2025.

Morbidelli pun merasa bahwa itu hasil yang cukup bagus, mengingat MotoGP Belanda 2025 adalah balapan tersulit untuknya.

“Pada akhirnya, posisi ketujuh adalah hasil yang bagus pada balapan tersulit saya tahun ini,” kata Morbidelli.

Pembalap jebolan akademi VR46 itu agaknya tak terlalu bersahabat dengan sirkuit Assen.

Sebelum berkompetisi ia menduga bahwa akan cukup kesulitan membalap di Assen.

Untungnya yang terjadi justru tak seperti bayangan Morbidelli dan ia menganggapnya sebagai hal positif.

“Di sini saya selalu kesulitan, dan saya tahu itu akan terjadi akhir pekan ini juga.”

“Tapi kami tidak terlalu kesulitan seperti yang saya kira, dan ini positif,” lanjutnya.

Gagal Finish di MotoGP Belanda 2025, Joan Mir Bilang Begini

Setelah perjuangan yang sulit di Assen, Morbidelli memandang positif MotoGP Jerman yang akan datang.

Pasalnya, ia merasa sirkuit Sachsenring lebih cocok untuk timnya.

“Pada paruh pertama balapan, saya berjuang untuk posisi teratas, lalu saya mulai kesulitan dengan motor, dan saya harus melambat. Saya juga terkena penalti lap panjang.”

“Sekarang kami beristirahat sebentar, dan bersiap untuk Sachsenring, itu trek yang lebih cocok untuk kami,” tambahnya.

Sementara Morbidelli mengakui kesulitan di Assen, rekan setimnya Fabio Di Giannantonio justru menikmati balapan terutama momen ia berduel dengan rekannya sendiri.

“Sangat menyenangkan, saya harap orang-orang di rumah juga menikmatinya,” katanya tentang duel dengan Morbidelli.

“Tapi di sisi balapan mungkin kami kehilangan terlalu banyak waktu dan mungkin juga bersama Maverick.”

“Jadi mungkin kami harus bekerja di garasi untuk menjadi lebih cepat bersama-sama dan berada di depan. Tapi terlepas dari itu, setidaknya kami bersenang-senang,” terangnya.

Beda Nasib di Mata Davide Tardozzi, Marc Marquez dalam Kondisi Sangat Baik, Francesco Bagnaia Terus Tunjukkan Talenta meski Belum Konsisten

Maverick Vinales, Fabio Di Giannantonio dan Franco Morbidelli diketahui bersaing selama sesi balapan utama di Belanda.

Vinales akhrinya finish di tempat kelima disusul Digia di posisi keenam dan Morbidelli yang menempati tempat ketujuh.

Baca Juga

Bagikan: